SAMPIT – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menggelar vaksinasi untuk keluarga besar PWI dan masyarakat umum. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pos Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang juga merupakan kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kotim, Sabtu (28/8).
Pelaksanaan vaksinasi tersebut ditinjau langsung Ketua PWI Pusat Atal Sembiring Depari, didampingi Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor, Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin, Dandim 1015/Spt Letkol Czi Akhmad Safari dan pejabat lainnya. Juga hadir Ketua PWI Kalimantan Tengah Muhammad Haris Sadikin dan Ketua PWI Kotim Andri Rizky Agustian.
Ketua Umum PWI Pusat, Atal Sembiring Depari mengatakan dirinya sangat mengapresiasi inisiatif PWI Kabupaten Kotim yang menggelar vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum, dan ini merupakan daerah pertama yang PWI di daerahnya melaksanakan vaksinasi kepada publik.
“Kalau PWI pusat sudah mengadakan vaksinasi, tetapi terhadap anggotanya, tetapi PWI Kabupaten Kotim vaksinasi mulai menjangkau masyarakatnya, dan ini sangat bagus dan perlu dicontoh oleh PWI di daerah lain di seluruh Indonesia,” Kata Atal saat meninjau vaksinasi, Sabtu (28/8).
Menurutnya kegiatan seperti ini harus terus diaktifkan karena masih banyak warga yang memerlukan vaksinasi Covid-19 saat ini, karena secara Nasional, vaksinasi di Indonesia baru bisa dilaksanakan untuk sekitar 30 juta sehingga program ini perlu ditingkatkan lagi.
Sementara Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor menyampaikan terima kasih atas dukungan PWI Kabupaten Kotim yang telah ikut serta dalam memaksimalkan program vaksinasi Covid-19 di Kabupaten ini. Karena dukungan seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dan semua pihak, terutama pemerintah daerah dalam pencapaian target vaksinasi.
“Selama ini PWI Kabupaten Kotim sudah banyak membantu pemerintah daerah, dan kali ini juga mereka menggelar vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum, dan kegiatan ini juga sangat bermanfaat untuk mengoptimalkan upaya kita memutus mata rantai penularan virus mematikan didaerah ini,” sampai Halikin. (bah/ans)