Senin, November 25, 2024
30.4 C
Palangkaraya

Bantu Pembangunan Jembatan, Bupati Rogoh Kocek Pribadi

SAMPIT – Kondisi jembatan yang mengalami kerusakan di Jalan Bumi Ayu, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, mendapat perhatian Bupati Kotim H Halikinnor.

Kamis (7/10), Bupati didampingi Sekda langsung melihat kondisi jembatan tersebut. Karena kebutuhan jembatan itu sangat mendesak, Halikinnor merogoh kocek pribadi untuk membangun jembatan yang menjadi akses penghubung warga yang ada di lingkungan tersebut.

“Bantuan ini dari pribadi saya sendiri, karena jembatan sangat dibutuhkan masyarakat, sehingga tidak bisa menunggu hingga pembahasan angaran,” kata Halikinnor, Kamis (7/10).

Adapun, beber Halikinnor anggaran yang diberikan sesuai dengan kebutuhan pembangunan jembatan itu sendiri. “Tadi saya beri bantuan pakai uang pribadi Rp 15 juta. Adapun perbaikannya dilakukan dengan cara swadaya,” jelas bupati.

Baca Juga :  Sukseskan Program Revitalisasi Bahasa Daerah

Menurutnya, jembatan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat, karena saat ini kondisi jembatan yang ada sudah mengalami kerusakan, dampak dari banjir dan pengerukan antisipasi banjir yang dilakukan oleh pemerintah daerah beberapa waktu lalu.

Disebutkannya, jembatan yang akan dilakukan perbaikan ada dua unit. Namun pihaknya lebih mengutamakan jembatan yang dekat dengan lingkungan tempat tinggal warga. Di wilayah ini ada dua jembatan, di sana ada sedikit kerusakan. Dimana satu jembatan berada jauh dari pemukiman dan yang dekat pemukiman.

“Berdasarkan laporan ketua RT ada 30 rumah, sehingga kami mengutamakan itu dulu. Dan juga mengerjakan fungsional bisa dipergunakan masyarakat,” ucap bupati. (sli/ans)

SAMPIT – Kondisi jembatan yang mengalami kerusakan di Jalan Bumi Ayu, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, mendapat perhatian Bupati Kotim H Halikinnor.

Kamis (7/10), Bupati didampingi Sekda langsung melihat kondisi jembatan tersebut. Karena kebutuhan jembatan itu sangat mendesak, Halikinnor merogoh kocek pribadi untuk membangun jembatan yang menjadi akses penghubung warga yang ada di lingkungan tersebut.

“Bantuan ini dari pribadi saya sendiri, karena jembatan sangat dibutuhkan masyarakat, sehingga tidak bisa menunggu hingga pembahasan angaran,” kata Halikinnor, Kamis (7/10).

Adapun, beber Halikinnor anggaran yang diberikan sesuai dengan kebutuhan pembangunan jembatan itu sendiri. “Tadi saya beri bantuan pakai uang pribadi Rp 15 juta. Adapun perbaikannya dilakukan dengan cara swadaya,” jelas bupati.

Baca Juga :  Sukseskan Program Revitalisasi Bahasa Daerah

Menurutnya, jembatan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat, karena saat ini kondisi jembatan yang ada sudah mengalami kerusakan, dampak dari banjir dan pengerukan antisipasi banjir yang dilakukan oleh pemerintah daerah beberapa waktu lalu.

Disebutkannya, jembatan yang akan dilakukan perbaikan ada dua unit. Namun pihaknya lebih mengutamakan jembatan yang dekat dengan lingkungan tempat tinggal warga. Di wilayah ini ada dua jembatan, di sana ada sedikit kerusakan. Dimana satu jembatan berada jauh dari pemukiman dan yang dekat pemukiman.

“Berdasarkan laporan ketua RT ada 30 rumah, sehingga kami mengutamakan itu dulu. Dan juga mengerjakan fungsional bisa dipergunakan masyarakat,” ucap bupati. (sli/ans)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/