PALANGKA RAYA–Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Heri Purwanto mengatakan, untuk potensi pertanian di Kota Palangka Raya ini sebenarnya cukup bagus. Apalagi jika dilakukan pembinaan secara khusus dan lebih diperhatikan petaninya.
Menurutnya ada tiga kawasan pertanian yang bisa dimanfaat secara maksimal oleh Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, yaitu kawasan Kelurahan Tangkiling, Kalampangan dan Kelurahan Tanjung Pinang. Untuk terciptanya kualitas petani dan hasil pertanian dengan kualitas baik, diperlukan peran kompak antara Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di masing – masing kelurahan tersebut agar bisa lebih solid dalam melakukan kegiatan pertanian.
“Agar lebih baik lagi hasil dari petani ini, kami mendorong para penyuluh pertanian lapangan pemerintah Kota Palangka Raya, agar bisa lebih aktif lagi melakukan penyuluhan kepada petani,” ucapnya kepada Kalteng Pos, Senin (22/3).
Menurutnya selama ini para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) ini lebih banyak beraktivitas di kantor saja, dan untuk aktivitas di lapangannya agak sedikit waktunya dibanding dengan kegiatan yang dilaksanakandi kantornya.
Dengan begitu, diharapkan PPL ini bisa turun aktif kelapangan membina para petani terutama petani sayur. Yang menurutnya sejauh ini kurang mendapatkan bimbingan secara langsung dari PPL Pemko Palangka Raya. Heri berharap, dengan adanya peran aktif dari PPL ini bisa membantu meningkatkan kesejahteraan petani. Karena petani mendapatkan pembinaan dari PPL yang berdampak pada meningkatnya kualitas hasil taninya.
“Saya salut dengan pemerintah Kota Palangka Raya sudah banyak memberikan bantuan kepada petani mulai dari pupuk, bibit sampai vitaminnya, namun kami minta PPL ini bisa benar – benar aktif,” pungkasnya. (ahm/uni/pk)
PALANGKA RAYA–Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Heri Purwanto mengatakan, untuk potensi pertanian di Kota Palangka Raya ini sebenarnya cukup bagus. Apalagi jika dilakukan pembinaan secara khusus dan lebih diperhatikan petaninya.
Menurutnya ada tiga kawasan pertanian yang bisa dimanfaat secara maksimal oleh Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, yaitu kawasan Kelurahan Tangkiling, Kalampangan dan Kelurahan Tanjung Pinang. Untuk terciptanya kualitas petani dan hasil pertanian dengan kualitas baik, diperlukan peran kompak antara Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di masing – masing kelurahan tersebut agar bisa lebih solid dalam melakukan kegiatan pertanian.
“Agar lebih baik lagi hasil dari petani ini, kami mendorong para penyuluh pertanian lapangan pemerintah Kota Palangka Raya, agar bisa lebih aktif lagi melakukan penyuluhan kepada petani,” ucapnya kepada Kalteng Pos, Senin (22/3).
Menurutnya selama ini para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) ini lebih banyak beraktivitas di kantor saja, dan untuk aktivitas di lapangannya agak sedikit waktunya dibanding dengan kegiatan yang dilaksanakandi kantornya.
Dengan begitu, diharapkan PPL ini bisa turun aktif kelapangan membina para petani terutama petani sayur. Yang menurutnya sejauh ini kurang mendapatkan bimbingan secara langsung dari PPL Pemko Palangka Raya. Heri berharap, dengan adanya peran aktif dari PPL ini bisa membantu meningkatkan kesejahteraan petani. Karena petani mendapatkan pembinaan dari PPL yang berdampak pada meningkatnya kualitas hasil taninya.
“Saya salut dengan pemerintah Kota Palangka Raya sudah banyak memberikan bantuan kepada petani mulai dari pupuk, bibit sampai vitaminnya, namun kami minta PPL ini bisa benar – benar aktif,” pungkasnya. (ahm/uni/pk)
