PALANGKA RAYA – Pandemi Covid-19 telah merusak semua sendi-sendi perekonomian di Indonesia termasuk Kalteng. Sehingga Melalui Ketua DPR RI Puan Maharani dan H Agustiar Sabran mengerahkan semua anggota untuk berbagi.
“Kita launching dari rumah aspirasi pembagian beras Mbak Puan Maharani untuk diteruskan kepada masyarakat yang memang membutuhkan,” kata H Agustiar Sabran melalui Ketua Panitia Sigit Widodo kepada media di Rumah Aspirasi Jalan Antang, Jumat (24/12).
Dijelaskan Sigit, sedianya jatah masing-masing anggota DPR RI hanya 2.000 paket untuk dibagikan. Namun karena masih banyak masyarakat yang membutuhkan, maka menambah lagi menjadi 10 ribu paket yang isinya tidak hanya beras tetapi juga sembako lainnya.
“Tidak hanya struktur partai yang terlibat, tetapi juga organisasi kemasyarakatan, organisasi wartawan dan lainnya juga mendapatkan hal serupa,”tegas pria yang juga menjabat Anggota DPRD Kota Palangka Raya tersebut.
Sebelumya, H Agustiar sebagai Ketua Umum DAD Provinsi Kalteng melakukan silaturahmi dengan 200 pendeta dan memberikan bantuan tali asih sebagai bentuk kepedulian dan memelihara keberagaman yang ada di Bumi Tambun Bungai.
Dirinya juga mengapresiasi kerukunan umat beragama yang ada di Bumi Tambun Bungai yang dilandasi dengan Falsafah Huma Betang. Sehingga perlu terus dipelihara dan dijaga secara baik ke depan.
Dirinya juga terus mengingatkan kepada staf rumah aspirasi untuk membuka mata dan telinga jika ada masyarakat yang sedang kesusahan maka harus dibantu.
Terpisah, Ketua DPD PDIP Kalteng Arton S Dohong menambahkan, pihaknya patut mengucapkan puji dan syukur karena bisa melakukan launching bantuan sembako dari Puan Maharani yang akan dibagikan kepada masyarakat Kalteng.
“Upaya ini sebagai salah satu upaya partai agar kembali kepad rohnya yaitu partai orang kecil, sehingga harus ikut merasakan kesulitan yang dialami masyarakat saat ini,”tegasnya.
Pihaknya akan terus melakukan koordinasi dan komunikasi membantu masyarakat dengan semangat gotong royong dalam meringankan beban sesama warga yang berkesudahan baik karena dampak pandemi virus Corona, bencana alam dan lainnya.
Semoga semangat ini terus ditumbuhkan dan dilanjutkan ke depan agar semangat persatuan dan kesatuan dalam Falsafah Huma Betang terus ditumbuhkan. (nue/ala)
