KASONGAN – Makam pejuang Minun Dehen dan H Ikap secara, di Tumbang Samba Kecamatan Katingan Tengah, perlu renovasi. Sebab, pada Agustus tahun 2016 lalu, dua makam itu terkena dampak kebakaran di Pasar Tumbang Samba. Akibatnya, sandung tempat menyimpan tulang pejuang rusak.
“Biar bagaimanapun, mereka (pejuang, red) itu adalah pahlawan yang turut serta memperjuangkan kemerdekaan, untuk melawan penjajah. Kita harus hormati bersama,” kata Pj Bupati Katingan Baru I Sangkai, di sela-sela kunjungan kunjungannya ke makam pejuang itu, baru-baru ini.
Menurutnya, dengan sisa masa jabatannya selama kurang lebih sebulan ini, ia akan mencoba untuk menganggarkan anggaran dalam APBD mendahului perubahan, untuk merenovasi makam itu. Namun, jika anggaran tetap minim dan tidak mampu, ia tetap berharap, anggaran renovasi masih bisa dianggarkan di APBD murni tahun 2019 mendatang. Jadi, kata Baru, sangat patut pemerintah turun tangan, untuk memperbaiki makam pejuang itu. Mengingat jasa begitu besar, untuk bangsa dan negara.
“Jadi saya mencoba untuk memerhatikan kedua makam tersebut. Terus terang, kita ada sekarang, tentu tidak terlepas dari pada perjuangan mereka,” ujarnya. (eri/aza)
KASONGAN – Makam pejuang Minun Dehen dan H Ikap secara, di Tumbang Samba Kecamatan Katingan Tengah, perlu renovasi. Sebab, pada Agustus tahun 2016 lalu, dua makam itu terkena dampak kebakaran di Pasar Tumbang Samba. Akibatnya, sandung tempat menyimpan tulang pejuang rusak.
“Biar bagaimanapun, mereka (pejuang, red) itu adalah pahlawan yang turut serta memperjuangkan kemerdekaan, untuk melawan penjajah. Kita harus hormati bersama,” kata Pj Bupati Katingan Baru I Sangkai, di sela-sela kunjungan kunjungannya ke makam pejuang itu, baru-baru ini.
Menurutnya, dengan sisa masa jabatannya selama kurang lebih sebulan ini, ia akan mencoba untuk menganggarkan anggaran dalam APBD mendahului perubahan, untuk merenovasi makam itu. Namun, jika anggaran tetap minim dan tidak mampu, ia tetap berharap, anggaran renovasi masih bisa dianggarkan di APBD murni tahun 2019 mendatang. Jadi, kata Baru, sangat patut pemerintah turun tangan, untuk memperbaiki makam pejuang itu. Mengingat jasa begitu besar, untuk bangsa dan negara.
“Jadi saya mencoba untuk memerhatikan kedua makam tersebut. Terus terang, kita ada sekarang, tentu tidak terlepas dari pada perjuangan mereka,” ujarnya. (eri/aza)
