PALANGKA RAYA-MAN Kota Palangka Raya merayakan miladnya ke-42. Acara juga dilaksanakan berbarengan dengan halalbihalal dan serah terima hibah mobil operasional dari Komite MAN Kota, Selasa (17/5).
Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Kalteng, H Noor Fahmi. Selain itu juga hadir Kabag TU Kanwil Kemenag Kalteng, H Tuaini, Kabid Pendidikan Madrasah Achmad Farichin, Kasubag TU Kemenag Kota, M.Irsani dan ketua Komite,H Sutransyah, tokoh-tokohpendidikan dan para KepalaMAN Kota terdahulu.
“Di usianya yang sudah menginjak di usia emas ke-42 agar Mankoraya semakin berprestasi dan berkembang,” harap Kakanwil di hadapan puluhan pendidik dan tenaga kependidikan MAN Kota Palangkaraya.
“Madrasah ini sudah banyak menorehkan prestaasi baik tingkat lokal, nasional bahkan International, saya mengapresiasinya sebagai sebuah rentetan prestasi yang harus terus semakin ditingkatkan, agar Mankoraya ke depan semakin menjadi lembaga Pendidikan yang prestisius dan mempunyai prestise tersendiri di Masyarakat,” tambahnya.
Kepala MAN Kota, H Fauzi menyampaikan, sesuai pesan kakanwil, salah satu yang ditekankan dalam mendukung kemajuan pendidikan di Madrasah adalah membangun kerjasama dengan semua pihak, salah satu bentuknya dengan penguatan kerjasama dengan pengurus Komite.
“Alhamdulillah tahun ini, Komite MAN kota menghibahkan Mobil operasional yang dibeli dari partispasi orang tua peserta didik MAN Kota Palangka Raya, mobil ini sangat vital dalam menujang prestasi MAN, dan Madrasah berterima kasih atas hibah ini” ucap mantan kepala MAN pulang Pisau tersebut.
Dalam puncak acara milad, Kakanwil didampingi Kabag TU dan Kabid Pendidikan Madrasah juga menyerahkan penghargaan kepada para guru berprestasi MAN Kota. Di antaranya kepada empat guru meraih sertifikat pendidik International kerjasama GTK Kemenag dan ORBIT dan Microsoft International. Empat Guru tersebut; Miftah Safingi, Abdul Rahim, Menik Dwi Astuti dan Nikmah..
Sementara itu, enam guru MAN Kota meraih penghargaan penulis nasional dalam program gerakan sekolah menulis buku nasional, keenam guru tersebut Tri Arfayanti, Menik Dwi Astuti, Rumiati, Ria Rafika, Isti Nurhayati dan Helmi Supriyanti. Selain itu MAN Kota juga dianugerahi penghargaan sebagai kontributor pencapaian rekor MURI atas partispasi yang dilibatkan dalam pemecahan rekor MURI melalui program lirerasi yang diselenggarakan oleh Nyalanesia. (hms/ans/ko)
