SUKAMARA – Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Kalteng H Edy Pratowo, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalteng Ir H Darliansjah M Si bersama peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXIII Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI meninjau lokasi tambak udang vaname masyarakat, di Desa Sei Pasir, Kabupaten Sukamara, Rabu (15/6).
Kunjungan shrimp estate ini sebagai tindaklanjut kegiatan Lemhanas RI dalam Studi Lapangan Isu Strategis Nasional (SLISN) di Kalteng pada PPRA LXIII, di Kabupaten Kotawaringin Barat, Selasa (14/6) lalu. Dalam rangka pengumpulan data lapangan sebagai data tambahan laporan.
Saat dialog serta peng ambilan gambar lokasi tersebut, H Darliansjah menjelaskan, program pembangunan kawasan tambak udang dimulai di Desa Sei Raja, Kabupaten Sukamara, dengan memperhatikan kehidupan masyarakatnya yang banyak melakukan usaha budidaya tambak udang.
“Dengan harapan dapat menumbuhkan sumber kekuatan ekonomi baru di wilayah pesisir pantai di Kalteng dan rencananya tahun depan akan dilanjutkan pem bangunannya di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan,” katanya.
“Program shrimp estate ini merupakan program budidaya udang vaname secara berkelanjutan yang diharapkan dapat memberikan dampak positif, dan kontribusi baik terhadap masyarakat maupun pendapatan asli daerah baik kabupaten maupun provinsi,” imbuhnya.
Menurut dia, program ini juga merupakan wujud implementasi dari komitmen dan keseriusan Gubernur H Sugianto Sabran dalam peningkatan produksi sektor kelautan dan perikanan. Agar termotivasi dalam membudidayakan udang vaname secara berkelanjutan dan mampu bersaing dengan daerah lain.
“Sehingga dapat meningkatkan produksi perikanan khususnya produksi udang vaname yang berdampak pada peningkatan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah,” tandasnya. (kom/tim/uut/ktk/aza/ko)
SUKAMARA – Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Kalteng H Edy Pratowo, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalteng Ir H Darliansjah M Si bersama peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXIII Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI meninjau lokasi tambak udang vaname masyarakat, di Desa Sei Pasir, Kabupaten Sukamara, Rabu (15/6).
Kunjungan shrimp estate ini sebagai tindaklanjut kegiatan Lemhanas RI dalam Studi Lapangan Isu Strategis Nasional (SLISN) di Kalteng pada PPRA LXIII, di Kabupaten Kotawaringin Barat, Selasa (14/6) lalu. Dalam rangka pengumpulan data lapangan sebagai data tambahan laporan.
Saat dialog serta peng ambilan gambar lokasi tersebut, H Darliansjah menjelaskan, program pembangunan kawasan tambak udang dimulai di Desa Sei Raja, Kabupaten Sukamara, dengan memperhatikan kehidupan masyarakatnya yang banyak melakukan usaha budidaya tambak udang.
“Dengan harapan dapat menumbuhkan sumber kekuatan ekonomi baru di wilayah pesisir pantai di Kalteng dan rencananya tahun depan akan dilanjutkan pem bangunannya di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan,” katanya.
“Program shrimp estate ini merupakan program budidaya udang vaname secara berkelanjutan yang diharapkan dapat memberikan dampak positif, dan kontribusi baik terhadap masyarakat maupun pendapatan asli daerah baik kabupaten maupun provinsi,” imbuhnya.
Menurut dia, program ini juga merupakan wujud implementasi dari komitmen dan keseriusan Gubernur H Sugianto Sabran dalam peningkatan produksi sektor kelautan dan perikanan. Agar termotivasi dalam membudidayakan udang vaname secara berkelanjutan dan mampu bersaing dengan daerah lain.
“Sehingga dapat meningkatkan produksi perikanan khususnya produksi udang vaname yang berdampak pada peningkatan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah,” tandasnya. (kom/tim/uut/ktk/aza/ko)
