PALANGKA RAYA – Rombongan anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya baru – baru ini melakukan kegiatan kunjungan ke mitra kerjanya, yaitu Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya. Kegiatan ini adalah dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan, khususnya pengawasan terkait pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Ketua Rombongan Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Beta Syailendra mengatakan, dalam kunjungan tersebut, pihaknya diterima oleh Kepala Bidang Pembinaan PAUD SNF Kota Palangka Raya Hj Ida Sutiana. Berdasarkan hasil paparan dari bidang terkait, secara umum PPDB di Kota Palangka Raya berjalan dengan lancar. Namun ada juga beberapa kendala seperti PPDB secara online, di mana server yang diakses sempat terkendala akibat banyaknya masyarakat yang mengakses. Selain itu pemahaman orang tua siswa terhadap zonasi masih kurang.
“Melihat adanya hal tersebut tentunya kita selaku mitra kerja dari Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya meminta kepada pihak dinas untuk lebih masif lagi mensosialisasikan PPDB khususnya jalur zonasi,” tegasnya kemarin.
Selain itu pihaknya juga meminta dinas pendidikan kota Palangka Raya bisa lebih masif lagi mensosialisasikan PPDB dengan metode online dan bisa bekerja sama dengan penyedia jaringan.
Untuk mencegah terjadinya masalah server ketika di akses. “Kita juga mendorong kedepan adanya pemerataan sarana dan prasarana sekolah, sehingga tidak ada lagi kesan sekolah favorit dan non favorit,” pungkasnya. (ahm/uni/ko)
PALANGKA RAYA – Rombongan anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya baru – baru ini melakukan kegiatan kunjungan ke mitra kerjanya, yaitu Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya. Kegiatan ini adalah dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan, khususnya pengawasan terkait pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Ketua Rombongan Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Beta Syailendra mengatakan, dalam kunjungan tersebut, pihaknya diterima oleh Kepala Bidang Pembinaan PAUD SNF Kota Palangka Raya Hj Ida Sutiana. Berdasarkan hasil paparan dari bidang terkait, secara umum PPDB di Kota Palangka Raya berjalan dengan lancar. Namun ada juga beberapa kendala seperti PPDB secara online, di mana server yang diakses sempat terkendala akibat banyaknya masyarakat yang mengakses. Selain itu pemahaman orang tua siswa terhadap zonasi masih kurang.
“Melihat adanya hal tersebut tentunya kita selaku mitra kerja dari Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya meminta kepada pihak dinas untuk lebih masif lagi mensosialisasikan PPDB khususnya jalur zonasi,” tegasnya kemarin.
Selain itu pihaknya juga meminta dinas pendidikan kota Palangka Raya bisa lebih masif lagi mensosialisasikan PPDB dengan metode online dan bisa bekerja sama dengan penyedia jaringan.
Untuk mencegah terjadinya masalah server ketika di akses. “Kita juga mendorong kedepan adanya pemerataan sarana dan prasarana sekolah, sehingga tidak ada lagi kesan sekolah favorit dan non favorit,” pungkasnya. (ahm/uni/ko)
