PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menghadiri dan membuka secara langsung kegiatan Diklatcab badan pengurus cabang himpunan pengusaha muda tahun 2022, Senin (18/7).
Dalam sambutannya Fairid mendorong para pelaku usaha muda, baik yang tergabung dalam HIPMI Kota Palangka Raya, maupun tidak bisa terus menerus melakukan inovasi dalam memajukan usahanya.
Karena pascapandemi Covid – 19 ini adalah momentum yang pas untuk dimanfaatkan menata serta memperkuat perekonomian daerah, melalui aksi – aksi inovasi dari para pelaku usaha dalam menjalankan usahanya.
“Sudah saatnya menggeser perekonomian dari daerah yang konsumtif, menjadi daerah yang produktif, dari daerah yang bertumpu pada Sumber Daya Alam (SDA) beralih ke daerah berbasis teknologi dan inovasi,” ungkapnya.
Untuk mendukung hal tersebut, Fairid meminta kepada seluruh lembaga pembiayaan baik itu perbankan ataupun bukan. Untuk memperhatikan para pelaku usaha muda terutama yang berbasis teknologi dan inovasi. Sehingga adanya perhatian tersebut, besar harapanya perekonomian di Kota Palangka Raya bisa bangkit. Sehingga diharapkan juga bisa berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Teruslah berinovasi para pengusaha muda, jalan kalian masih cukup panjang, eksplorlah usahamu dan mari bersama – sama kita wujudkan pengusaha muda yang baik dan berdaya saing,” ucapnya. (ahm/ans/ko)
PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menghadiri dan membuka secara langsung kegiatan Diklatcab badan pengurus cabang himpunan pengusaha muda tahun 2022, Senin (18/7).
Dalam sambutannya Fairid mendorong para pelaku usaha muda, baik yang tergabung dalam HIPMI Kota Palangka Raya, maupun tidak bisa terus menerus melakukan inovasi dalam memajukan usahanya.
Karena pascapandemi Covid – 19 ini adalah momentum yang pas untuk dimanfaatkan menata serta memperkuat perekonomian daerah, melalui aksi – aksi inovasi dari para pelaku usaha dalam menjalankan usahanya.
“Sudah saatnya menggeser perekonomian dari daerah yang konsumtif, menjadi daerah yang produktif, dari daerah yang bertumpu pada Sumber Daya Alam (SDA) beralih ke daerah berbasis teknologi dan inovasi,” ungkapnya.
Untuk mendukung hal tersebut, Fairid meminta kepada seluruh lembaga pembiayaan baik itu perbankan ataupun bukan. Untuk memperhatikan para pelaku usaha muda terutama yang berbasis teknologi dan inovasi. Sehingga adanya perhatian tersebut, besar harapanya perekonomian di Kota Palangka Raya bisa bangkit. Sehingga diharapkan juga bisa berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Teruslah berinovasi para pengusaha muda, jalan kalian masih cukup panjang, eksplorlah usahamu dan mari bersama – sama kita wujudkan pengusaha muda yang baik dan berdaya saing,” ucapnya. (ahm/ans/ko)
