Sabtu, November 23, 2024
24.3 C
Palangkaraya

Jemaah Kalteng Bergerak ke Madinah, Jalani Ibadah Arbain

PALANGKA RAYA-Usai melaksanakan puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), jemaah haji Kalteng bergerak ke Makkah dan mengisi waktu melaksanakan ibadah umrah sunah. Kamis (22/7) jemaah haji sudah bergerak dari Makkah menuju Madinah.

“Besok pagi (kemarin, red) sekitar pikul 08.00-11.00 WAS (waktu Arab Saudi) kloter 6 embarkasi Banjarmasin berangkat ke Madinah,” kata ketua kloter Rahmat Fauzi saat dihubungi dari Palangka Raya, Jumat (22/7).

Diungkapkannya, untuk kloter 6 sesampainya di Madinah mendapat hotel di Orjwan Rose di sektor tiga, jaraknya ke masjid Nabawi sekitar 400 meter. Saat tiba di Madinah, jemaah sudah bisa mulai melaksanakan ibadah Arbain.

“Jadi saat tiba di Madinah, jemaah sudah bisa memu­lai Arbain Magrib atau Isya,” ungakpnya.

Baca Juga :  Polri Mengawal dan Mendukung Pemulihan Ekonomi

Fauzi menyebut, Arbain ini dilaksanakan di Masjid Nabawi selama 40 waktu salat atau diselesaikan se­lama delapan hari. Selama di Madinah dan sembari menunggu jadwal pulang ke Tanah Air, jemaah haji bisa menyelesaikan Arbain di sisa waktu sembilan hari ini.

“Arbain kan dilaksanakan selama 40 waktu salat, yakni subuh, zuhur, ashar, magrib, dan isya. Kalau 40 waktu maka memerlukan delapan hari. Namun sebe­lum kembali ke Indonesia, kami punya sembilan hari di Madinah, maka itu sudah lebih dari 40 waktu,” beber­nya.

Selama berada di Ma­dinah, jemaah akan di­jadwalkan ke Raudhah dan jika memungkinkan akan dilakukan ziarah ke sekitar Madinah. “Insyaal­lah tanggal 31 Juli sekitar pukul 01.10 WAS, jemaah haji bergerak ke Bandara AMMA Madinah, lalu pukul 07.10 WAS pesawat akan take off, membawa jemaah haji kembali ke Tanah Air,” pungkasnya. (abw/ce/ala/ko)

Baca Juga :  KPU Provinsi Turun ke Kapuas

PALANGKA RAYA-Usai melaksanakan puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), jemaah haji Kalteng bergerak ke Makkah dan mengisi waktu melaksanakan ibadah umrah sunah. Kamis (22/7) jemaah haji sudah bergerak dari Makkah menuju Madinah.

“Besok pagi (kemarin, red) sekitar pikul 08.00-11.00 WAS (waktu Arab Saudi) kloter 6 embarkasi Banjarmasin berangkat ke Madinah,” kata ketua kloter Rahmat Fauzi saat dihubungi dari Palangka Raya, Jumat (22/7).

Diungkapkannya, untuk kloter 6 sesampainya di Madinah mendapat hotel di Orjwan Rose di sektor tiga, jaraknya ke masjid Nabawi sekitar 400 meter. Saat tiba di Madinah, jemaah sudah bisa mulai melaksanakan ibadah Arbain.

“Jadi saat tiba di Madinah, jemaah sudah bisa memu­lai Arbain Magrib atau Isya,” ungakpnya.

Baca Juga :  Polri Mengawal dan Mendukung Pemulihan Ekonomi

Fauzi menyebut, Arbain ini dilaksanakan di Masjid Nabawi selama 40 waktu salat atau diselesaikan se­lama delapan hari. Selama di Madinah dan sembari menunggu jadwal pulang ke Tanah Air, jemaah haji bisa menyelesaikan Arbain di sisa waktu sembilan hari ini.

“Arbain kan dilaksanakan selama 40 waktu salat, yakni subuh, zuhur, ashar, magrib, dan isya. Kalau 40 waktu maka memerlukan delapan hari. Namun sebe­lum kembali ke Indonesia, kami punya sembilan hari di Madinah, maka itu sudah lebih dari 40 waktu,” beber­nya.

Selama berada di Ma­dinah, jemaah akan di­jadwalkan ke Raudhah dan jika memungkinkan akan dilakukan ziarah ke sekitar Madinah. “Insyaal­lah tanggal 31 Juli sekitar pukul 01.10 WAS, jemaah haji bergerak ke Bandara AMMA Madinah, lalu pukul 07.10 WAS pesawat akan take off, membawa jemaah haji kembali ke Tanah Air,” pungkasnya. (abw/ce/ala/ko)

Baca Juga :  KPU Provinsi Turun ke Kapuas

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/