Selasa, Oktober 1, 2024
26.1 C
Palangkaraya

Ada Potensi Seni di Kelurahan Jingah

MUARA TEWEH – Kesenian tradisional kuda lumping Ngesti Budoyo di bawah pimpinan Ngaderi dari Desa Trahean, Kecamatan Teweh Baru ikut tampil menghibur masyarakat, prajurit dan tamu undangan saat penutupan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114  Kodim 1013 Muara Teweh, Rabu (24/8).

Penampilan kuda lumping saat penutupan TMMD 114 Kodim 1013/Mtw sangat memukau dan berhasil menghibur masyarakat serta prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TMMD 114 Kodim 1013/Mtw. Bahkan Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra beserta forkopimda beberapa kali memberikan aplaus dan saweran.

Komandan Kodim (Dandim) 1013 Muara Teweh Letkol Inf Edi Purwoko selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD 114 Kodim 1013 Muara Teweh mengatakan, dirinya sengaja menghadirkan dan menampilkan hiburan seni kuda lumping di hadapan tamu undangan dan prajurit TNI (satgas), mengingat Kelurahan Jingah yang menjadi lokasi sasaran TMMD kali ini memiliki potensi seni yang tidak kalah dengan daerah lain.

Baca Juga :  TMMD ke-112 Resmi Ditutup

 “Kesenian tradisional kuda lumping Ngesti Budoyo merupakan kesenian tradisional yang dimiliki oleh Trans Bangdep Kecamatan Teweh Baru. Dimana seluruh pemain atau senimannya adalah masyarakat setempat. Karena ini adalah potensi, maka sengaja saya hadirkan kepada seluruh tamu undangan dalam upacara penutupan TMMD ke-114 Kodim 1013 Muara Teweh. Alhamdulillah, ternyata penampilan kuda lumping ini benar-benar mampu menarik dan menghibur,” kata Letkol Inf Edi Purwoko. (pendim 1013/mtw/ens/ko)

MUARA TEWEH – Kesenian tradisional kuda lumping Ngesti Budoyo di bawah pimpinan Ngaderi dari Desa Trahean, Kecamatan Teweh Baru ikut tampil menghibur masyarakat, prajurit dan tamu undangan saat penutupan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114  Kodim 1013 Muara Teweh, Rabu (24/8).

Penampilan kuda lumping saat penutupan TMMD 114 Kodim 1013/Mtw sangat memukau dan berhasil menghibur masyarakat serta prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TMMD 114 Kodim 1013/Mtw. Bahkan Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra beserta forkopimda beberapa kali memberikan aplaus dan saweran.

Komandan Kodim (Dandim) 1013 Muara Teweh Letkol Inf Edi Purwoko selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD 114 Kodim 1013 Muara Teweh mengatakan, dirinya sengaja menghadirkan dan menampilkan hiburan seni kuda lumping di hadapan tamu undangan dan prajurit TNI (satgas), mengingat Kelurahan Jingah yang menjadi lokasi sasaran TMMD kali ini memiliki potensi seni yang tidak kalah dengan daerah lain.

Baca Juga :  TMMD ke-112 Resmi Ditutup

 “Kesenian tradisional kuda lumping Ngesti Budoyo merupakan kesenian tradisional yang dimiliki oleh Trans Bangdep Kecamatan Teweh Baru. Dimana seluruh pemain atau senimannya adalah masyarakat setempat. Karena ini adalah potensi, maka sengaja saya hadirkan kepada seluruh tamu undangan dalam upacara penutupan TMMD ke-114 Kodim 1013 Muara Teweh. Alhamdulillah, ternyata penampilan kuda lumping ini benar-benar mampu menarik dan menghibur,” kata Letkol Inf Edi Purwoko. (pendim 1013/mtw/ens/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/