NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten Lamandau terus berupaya untuk mempercepat pergerakan ekonomi masyarakat dengan memberikan bantuan khusus bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah itu. Total ada 177 pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan modal usaha yang merupakan dana hibah dari Pemerintah Daerah Lamandau.
Bupati Lamandau H Hendra Lesmana menyampaikan, bantuan tersebut merupakan langkah nyata Pemkab Lamandau dalam upaya untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi sekaligus penurunan tingkat inflasi di Lamandau.
Bupati menjelaskan, dana hibah tahap I diberikan kepada 177 orang pelaku UMKM senilai Rp 5 juta per orang/pelaku usaha. Penerima hibah ini tentunya merupakan UMKM yang telah melewati tahapan dan seleksi sesuai kriteria penerima dana hibah.
“Pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 bisa kita wujudkan dengan memperkuat UMKM kita. Salah satunya dengan memberikan bantuan hibah ini agar dapat dimanfaatkan UMKM untuk membuat usaha mereka lebih stabil lagi,” kata Hendra Lesmana usai menyalurkan bantuan modal usaha bagi pelaku UMKM di Aula Sekretariat Daerah Lamandau, Rabu (7/12/2022).
Bupati berharap, melalui penyaluran bantuan ini selain bisa menggerakkan roda perekonomian di daerah, diharapkan pelaku UMKM bisa tumbuh dan berkembang sesuai jenis usahanya masing-masing, sehingga berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Besar harapan saya, dengan bantuan yang diberikan pemerintah daerah ini, palaku UMKM di Lamandau bisa survive, bisa berkembang, dan bisa mandiri, sehingga secara tidak langsung akan membantu pemerintah dalam menggerakkan roda perekonomian di daerah,” pungkasnya. (lan/ens)
NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten Lamandau terus berupaya untuk mempercepat pergerakan ekonomi masyarakat dengan memberikan bantuan khusus bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah itu. Total ada 177 pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan modal usaha yang merupakan dana hibah dari Pemerintah Daerah Lamandau.
Bupati Lamandau H Hendra Lesmana menyampaikan, bantuan tersebut merupakan langkah nyata Pemkab Lamandau dalam upaya untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi sekaligus penurunan tingkat inflasi di Lamandau.
Bupati menjelaskan, dana hibah tahap I diberikan kepada 177 orang pelaku UMKM senilai Rp 5 juta per orang/pelaku usaha. Penerima hibah ini tentunya merupakan UMKM yang telah melewati tahapan dan seleksi sesuai kriteria penerima dana hibah.
“Pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 bisa kita wujudkan dengan memperkuat UMKM kita. Salah satunya dengan memberikan bantuan hibah ini agar dapat dimanfaatkan UMKM untuk membuat usaha mereka lebih stabil lagi,” kata Hendra Lesmana usai menyalurkan bantuan modal usaha bagi pelaku UMKM di Aula Sekretariat Daerah Lamandau, Rabu (7/12/2022).
Bupati berharap, melalui penyaluran bantuan ini selain bisa menggerakkan roda perekonomian di daerah, diharapkan pelaku UMKM bisa tumbuh dan berkembang sesuai jenis usahanya masing-masing, sehingga berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Besar harapan saya, dengan bantuan yang diberikan pemerintah daerah ini, palaku UMKM di Lamandau bisa survive, bisa berkembang, dan bisa mandiri, sehingga secara tidak langsung akan membantu pemerintah dalam menggerakkan roda perekonomian di daerah,” pungkasnya. (lan/ens)
