PALANGKA RAYA-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng melaksanakan rapat persiapan pameran dalam rangka gerakan nasional bangga buatan Indonesia (BBI) dan bangga berwisata di Indonesia (BBWI).
Saat memimpin rapat, Plh Sekda Kalteng Leonard S Ampung mengatakan, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menginstruksikan agar minimal setiap dua bulan sekali mengadakan even-even yang bisa meningkatkan peran UMKM untuk perekonomian Kalteng.
“APBD kita sudah berjalan, tentunya ini sudah kita mulai dari tahun 2022 yang lalu, proses program kegiatan tetap mengacu pada kegiatan Nasional,” kata Leo saat memimpin rapat di ruang rapat bajakah Kantor Gubernur Kalteng, Kamis (26/1).
Leo menyebut, gernas BBI Kalteng rencananya dilaksanakan pada bulan Juli mendatang bersamaan dengan puncak hari anak nasional. Even ini bisa dikolaborasikan dengan even-even yang ada di Kalteng salah satunya even kepariwisataan dan kebudayaan.
“Dari sisi produk kreatif, kita melibatkan semua komponen UMKM dan kita harus menyiapkan promosi secara masif serta bergaung nasional,” imbuhnya.
Diakhir rapat, Leo meminta adanya sinergi dengan stakeholder terkait dan menetapkan tema lokal yang bisa menjadi label dengan tetap mengacu pada tema. asional.
“Mulai saat ini kita harus mendata, memberikan pembinaan dan pendampingan kepada UMKM, sehingga kita harus mempersiapkan dengan matang,” pungkasnya. (mmc/abw)
PALANGKA RAYA-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng melaksanakan rapat persiapan pameran dalam rangka gerakan nasional bangga buatan Indonesia (BBI) dan bangga berwisata di Indonesia (BBWI).
Saat memimpin rapat, Plh Sekda Kalteng Leonard S Ampung mengatakan, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menginstruksikan agar minimal setiap dua bulan sekali mengadakan even-even yang bisa meningkatkan peran UMKM untuk perekonomian Kalteng.
“APBD kita sudah berjalan, tentunya ini sudah kita mulai dari tahun 2022 yang lalu, proses program kegiatan tetap mengacu pada kegiatan Nasional,” kata Leo saat memimpin rapat di ruang rapat bajakah Kantor Gubernur Kalteng, Kamis (26/1).
Leo menyebut, gernas BBI Kalteng rencananya dilaksanakan pada bulan Juli mendatang bersamaan dengan puncak hari anak nasional. Even ini bisa dikolaborasikan dengan even-even yang ada di Kalteng salah satunya even kepariwisataan dan kebudayaan.
“Dari sisi produk kreatif, kita melibatkan semua komponen UMKM dan kita harus menyiapkan promosi secara masif serta bergaung nasional,” imbuhnya.
Diakhir rapat, Leo meminta adanya sinergi dengan stakeholder terkait dan menetapkan tema lokal yang bisa menjadi label dengan tetap mengacu pada tema. asional.
“Mulai saat ini kita harus mendata, memberikan pembinaan dan pendampingan kepada UMKM, sehingga kita harus mempersiapkan dengan matang,” pungkasnya. (mmc/abw)
