Jumat, November 22, 2024
24.6 C
Palangkaraya

Usulan Warga saat Dewan Reses ke Dapil Tiga

Perlu Perbaikan Jalan sebagai Persiapan Pesparawi

KUALA KURUN– Beberapa waktu lalu, sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melaksanakan reses di daerah pemilihan (dapil) tiga yang mencakup Kecamatan Tewah, Kahayan Hulu Utara (Kahut), Damang Batu, dan Kecamatan Miri Manasa.
”Dalam reses tersebut, kami berdialog dan menampung aspirasi masyarakat. Ada banyak usulan yang disampaikan. Usulan itu ditampung oleh sekretariat DPRD, dan selanjutnya disampaikan ke eksekutif selaku pembuat kebijakan, untuk dapat diakomodir pada anggaran tahun 2024,” kata Anggota DPRD Gumas Evandi, Senin (6/2).
Menurut wakil rakyat, berbagai usulan yang disampaikan saat reses dewan yakni pembukaan, pemeliharaan, dan peningkatan jalan serta jembatan, seperti ruas jalan Tewah-Tumbang Miri yang sekarang ini kondisinya sangat memprihatinkan, dan perlu segera dilakukan penanganan.
”Masyarakat juga usulkan perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan Kelurahan Tumbang Napoi, Kecamatan Miri Manasa. Mengingat di sana akan menjadi tempat pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat kabupaten,” ungkapnya.
Usulan lainnya, tambahnya, pemba­ngunan dan peningkatan sarana prasarana pendidikan, kesehatan, pertanian, dan pengadaan bibit ternak babi, ayam, sapi, ikan, dan bibit pertanian, dalam mendukung program smart agro serta kegiatan Pesparawi.
”Dengan adanya pemberdayaan bidang pertanian, maka ketersediaan kebutuhan bahan pokok untuk penyelenggaraan Pesparawi tingkat kabupaten didapat dari masyarakat. Selama ini, kebutuhan Pesparawi tingkat kabupaten didatangkan dari Kota Kuala Kurun, bahkan dari luar Kabupaten Gumas,” ujarnya.
Di samping itu, kata Evandi, sejumlah desa di dapil tiga telah terpasang jaringan listrik dan telekomunikasi. Tapimasih belum berfungsi. Masyarakat berharap itu bisa berfungsi secepatnya.
”Masyarakat di desa tersebut ingin secepatnya jaringan listrik dan telekomunikasi berfungsi,” ujar politikus Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini.
Wakil rakyat itu menambahkan, reses tersebut juga sebagai persiapan untuk pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan dan kabupaten, dalam rangka penyusunan program pembangunan di tahun 2024. (okt/ens)

Baca Juga :  Tetap Pegang Teguh Hukum Adat

KUALA KURUN– Beberapa waktu lalu, sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melaksanakan reses di daerah pemilihan (dapil) tiga yang mencakup Kecamatan Tewah, Kahayan Hulu Utara (Kahut), Damang Batu, dan Kecamatan Miri Manasa.
”Dalam reses tersebut, kami berdialog dan menampung aspirasi masyarakat. Ada banyak usulan yang disampaikan. Usulan itu ditampung oleh sekretariat DPRD, dan selanjutnya disampaikan ke eksekutif selaku pembuat kebijakan, untuk dapat diakomodir pada anggaran tahun 2024,” kata Anggota DPRD Gumas Evandi, Senin (6/2).
Menurut wakil rakyat, berbagai usulan yang disampaikan saat reses dewan yakni pembukaan, pemeliharaan, dan peningkatan jalan serta jembatan, seperti ruas jalan Tewah-Tumbang Miri yang sekarang ini kondisinya sangat memprihatinkan, dan perlu segera dilakukan penanganan.
”Masyarakat juga usulkan perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan Kelurahan Tumbang Napoi, Kecamatan Miri Manasa. Mengingat di sana akan menjadi tempat pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat kabupaten,” ungkapnya.
Usulan lainnya, tambahnya, pemba­ngunan dan peningkatan sarana prasarana pendidikan, kesehatan, pertanian, dan pengadaan bibit ternak babi, ayam, sapi, ikan, dan bibit pertanian, dalam mendukung program smart agro serta kegiatan Pesparawi.
”Dengan adanya pemberdayaan bidang pertanian, maka ketersediaan kebutuhan bahan pokok untuk penyelenggaraan Pesparawi tingkat kabupaten didapat dari masyarakat. Selama ini, kebutuhan Pesparawi tingkat kabupaten didatangkan dari Kota Kuala Kurun, bahkan dari luar Kabupaten Gumas,” ujarnya.
Di samping itu, kata Evandi, sejumlah desa di dapil tiga telah terpasang jaringan listrik dan telekomunikasi. Tapimasih belum berfungsi. Masyarakat berharap itu bisa berfungsi secepatnya.
”Masyarakat di desa tersebut ingin secepatnya jaringan listrik dan telekomunikasi berfungsi,” ujar politikus Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini.
Wakil rakyat itu menambahkan, reses tersebut juga sebagai persiapan untuk pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan dan kabupaten, dalam rangka penyusunan program pembangunan di tahun 2024. (okt/ens)

Baca Juga :  Tetap Pegang Teguh Hukum Adat

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/