Prestasi terbaru H Rus’ansyah adalah menjadi juara favorit kepala madrasah nasional pada ajang Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah 2022. Prestasi individu itu merupakan satu dari rentetan prestasi yang diraihnya selama ini.
IRPAN JURAYZ, Palangka Raya
NADA suaranya begitu santun saat mempersilakan penulis memasuki ruang kerjanya. Di ruangan itu, lemari dipenuhi banyak piala. Peci berwarna hitam menjadi ciri khas guru kelahiran Muara Tumpuh, Kabupaten Murung Raya itu. Tumpukan buku di atas meja tersusun rapi.
Di ruangan berdinding warna putih itu, pria kelahiran 5 November 1977 ini bercerita panjang lebar mengenai perjalanannya sebagai guru mata pelajaran Al-Qur’an Hadis sampai menjadi Kepala MTs Annur Palangka Raya.
Meraih penghargaan Anugerah GTK Madrasah Tingkat Nasional Tahun 2022 menjadi kebanggaan setiap guru. Apalagi penghargaan langsung diberikan oleh Menteri Agama RI melalui Direktur Jenderal GTK Madrasah Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI Muhammad Zain.
Penghargaan itu merupakan penghargaan untuk guru berprestasi, inspiratif, inovatif, dan berdedikasi.
Pemilik gelar magister pendidikan agama Islam itu sudah tiga kali meraih gelar yang sama. Yakni tahun 2015, 2018, dan 2022. “Saya merasa senang dan bersyukur karena dapat mengharumkan nama Kalteng di tingkat nasional, apalagi ini merupakan prestasi yang ketiga kalinya yang saya raih,” ujar Rus’ansyah.
Alumnus Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung itu menjelaskan, anugerah GTK Madrasah tingkat nasional ini dilalui melalui tiga tahapan dan terbuka secara nasional. Pesertanya ribuan guru dan kepala madrasah se-Indonesia. Hal utama mengirim karya ilmiah dan portofolio. Tim Kemenag RI mengecek keaslian piagam, sertifikat, SK, dan karya tulis ilmiah yang sudah dilampirkan pada portofolio.
Saat itu, guru berusia 45 tahun itu mengirim karya ilmiah berjudul ‘Strategi Pembelajaran Guru PAI pada Masa Pandemi Covid-19 di MTs Annur Palangka Raya’. Dalam karya ilmiah itu dipaparkan lima program strategis madrasah. Yakni peningkatan mutu guru, sarana prasarana, pengembangan bakat dan minat siswa, keterampilan, dan tahfiz Al-Qur’an.
Tentu tidak mudah untuk mendapatkan berbagai prestasi nasional, karena banyak tahapan yang harus dilewati. Bahkan ada persaingan yang sangat ketat dari seluruh Indonesia. Akan tetapi dengan modal keuletan dan pengalaman menjadi kepala madrasah swasta yang penuh dengan tantangan dan kekurangan, justru menjadi motivasi besar baginya untuk bersaing.
Dalam menunjang perkembangan kariernya sebagai guru dan kepala madrasah, Rus’ansyah juga aktif dalam berorganisasi, baik organisasi profesi seperti MGMP, K3M, MKKS, PGRI, dan PGMI maupun organisasi MUI, NU, BKPRMI, dan DMI.
“Dari interaksi sosial itulah saya mendapat banyak pengalaman berharga,” katanya.
Suami dari Ilis Sugianti ini memberanikan diri membuka yayasan. Namanya Yayasan Insan Cita Kreatif yang membangun madrasah dan unit-unit gedung sekolah formal dan nonformal. Di antaranya RA dan MI Annur, RA dan MI Al-Hunafa, TK/TPA Sirajuttholibin, TK/TPA Almunawwarah, dan TK/TPA Al-Raudhah.
Saat ini pria yang pernah mengenyam pendidikan di SDN Muara Tupuh itu dipercaya masyarakat untuk membangun Masjid Bustanul Jannah serta lembaga pendidikan dan sosial Al-Hanif di atas tanah wakaf warga seluas dua hektare di Kelurahan Kalampangan, Palangka Raya. “Rencananya akan didirikan madrasah terpadu Al-Hanif. Minta doanya, semoga dilancarkan,” ungkapnya.
Perkembangan kariernya sebagai aparatur sipil negara (ASN) berawal dengan menjadi guru Qur’an Hadis di MTsN 1 Model Palangka Raya tahun 2003 hingga 2012. Sembilan tahun mengabdi di sekolah itu, meraih juara I kepala sekolah berprestasi tingkat SMP/MTs tingkat Kota Palangka Raya tahun 2008. Kemudian mendapat penghargaan sebagai penulis artikel serta pengirim berita madrasah aktif pada media cetak dan elektronik. Selama di MTsN 1 Model, Rus’ansyah juga banyak mengharumkan nama sekolah melalui prestasi yang ditorehkan anak didik di tingkat provinsi maupun nasional pada ajang Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) cabang seni baca Al-Qur’an.
Kemudian tahun 2012, pria yang menjabat Ketua Umum Perkumpulan Guru Madrasah Indonesia Kalteng ini dipromosikan menjadi Kepala MTs Annur Palangka Raya. Rus’ansyah makin berkembang. Madrasahnya pun ikut maju dan berkembang. (bersambung/ce/ram)
BEBERAPA PRESTASI BERGENGSI H RUS’ANSYAH
Tahun 2008 – Juara I kepala sekolah berprestasi tingkat SMP/MTs tingkat Palangka Raya
Tahun 2015 – Juara 1 Kepala MTs Berprestasi Tingkat Kalteng.
Tahun 2015 – Juara Harapan 1, MTs Berprestasi Tingkat Nasional.
Tahun 2015 – Juara Harapan Kepala Madrasah Nasional.
Tahun 2016 – Juara I, Kepala MTs Tingkat Kalteng.
Tahun 2018 – Juara Harapan Kepala Madrasah Nasional.
Tahun 2018 – Juara I, Kepala MTs Tingkat Kalteng.
Tahun 2022 – Juara Favorit Kepala Madrasah Nasional
