Senin, November 25, 2024
26.6 C
Palangkaraya

Kadislutkan Paparkan Program Strategis Gubernur Kalteng

BOGOR – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng Ir H Darliansjah M Si memaparkan salah satu program strategis yang digagas Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, dalam rangka percepatan pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Bumi Tambun Bungai.

“Salah satu program inovasi yang dilaksanakan yaitu pengembangan kawasan shrimp estate. Kawasan ini akan dibangun oleh KKP, Pemprov Kalteng, Pemkab Sukamara, masyarakat, BUMN/BUMD dan swasta, serta ada pendampingan teknis dari FPIK IPB University,” kata Darliansjah saat menjadi narasumber pada kuliah umum yang dilaksanakan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB University bekerjasama dengan Tim Konseling FPIK, di Auditorium Sumardi Sastrakusumah, Rabu (3/5).

“Pemprov Kalteng mendapatkan nilai manfaat dari kolaborasi pentahelix (pemerintah, badan usaha/pengusaha, masyarakat, akademisi dan media) ini, yaitu penyerapan tenaga kerja, pelibatan masyarakat atau komunitas, peningkatan kesejahteraan pelaku usaha perikanan dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” imbuhnya.

Baca Juga :  Petani Sawit Subur, Indonesia Makmur

Pada kesempatan kuliah umum yang diikuti mahasiswa dan mahasiswi FPIK dengan tema ‘Strategi Pengembangan Kelautan dan Perikanan Terpadu di Kalteng’ tersebut, Darliansjah juga menyampaikan bahwa ada beberapa lagi program strategis dan inovatif lainnya yang menjadi program unggulan, yaitu kampung budidaya berkah, pelabuhan perikanan, kampung nelayan berkah, ekspor ikan patin untuk pasokan umrah dan haji, asuransi pelaku usaha perikanan BERKAH (Asuransi Kusuka Berkah) dan pemantapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Turut hadir dalam kegiatan ini Dekan FPIK IPB University Prof Dr Ir Fredinan Yulianda M Sc. Saat itu ia menyampaikan apresiasinya. “Kami sangat menyambut baik adanya kuliah umum ini dan siap meningkatkan sinergisitas untuk dapat bekerjasama di sektor kelautan dan perikanan, khususnya pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Kalteng,” ucap Fredinan Yulianda.

Baca Juga :  Pendapatan APBN Kalteng Tumbuh

“Akademisi hadir bersinergi dalam mempercepat pembangunan perikanan dan kelautan di Kalteng yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara IPB University dan Pemprov Kalteng,” tandasnya. (kom/mmc/uut/aza)

BOGOR – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng Ir H Darliansjah M Si memaparkan salah satu program strategis yang digagas Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, dalam rangka percepatan pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Bumi Tambun Bungai.

“Salah satu program inovasi yang dilaksanakan yaitu pengembangan kawasan shrimp estate. Kawasan ini akan dibangun oleh KKP, Pemprov Kalteng, Pemkab Sukamara, masyarakat, BUMN/BUMD dan swasta, serta ada pendampingan teknis dari FPIK IPB University,” kata Darliansjah saat menjadi narasumber pada kuliah umum yang dilaksanakan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB University bekerjasama dengan Tim Konseling FPIK, di Auditorium Sumardi Sastrakusumah, Rabu (3/5).

“Pemprov Kalteng mendapatkan nilai manfaat dari kolaborasi pentahelix (pemerintah, badan usaha/pengusaha, masyarakat, akademisi dan media) ini, yaitu penyerapan tenaga kerja, pelibatan masyarakat atau komunitas, peningkatan kesejahteraan pelaku usaha perikanan dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” imbuhnya.

Baca Juga :  Petani Sawit Subur, Indonesia Makmur

Pada kesempatan kuliah umum yang diikuti mahasiswa dan mahasiswi FPIK dengan tema ‘Strategi Pengembangan Kelautan dan Perikanan Terpadu di Kalteng’ tersebut, Darliansjah juga menyampaikan bahwa ada beberapa lagi program strategis dan inovatif lainnya yang menjadi program unggulan, yaitu kampung budidaya berkah, pelabuhan perikanan, kampung nelayan berkah, ekspor ikan patin untuk pasokan umrah dan haji, asuransi pelaku usaha perikanan BERKAH (Asuransi Kusuka Berkah) dan pemantapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Turut hadir dalam kegiatan ini Dekan FPIK IPB University Prof Dr Ir Fredinan Yulianda M Sc. Saat itu ia menyampaikan apresiasinya. “Kami sangat menyambut baik adanya kuliah umum ini dan siap meningkatkan sinergisitas untuk dapat bekerjasama di sektor kelautan dan perikanan, khususnya pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Kalteng,” ucap Fredinan Yulianda.

Baca Juga :  Pendapatan APBN Kalteng Tumbuh

“Akademisi hadir bersinergi dalam mempercepat pembangunan perikanan dan kelautan di Kalteng yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara IPB University dan Pemprov Kalteng,” tandasnya. (kom/mmc/uut/aza)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/