PANGKALAN BUN– Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Budi Santosa menegaskan bahwa masalah Penerangan Jalan Umum (PJU) menjadi prioritas utama. Hal ini disebabkan oleh masih banyaknya laporan mengenai lampu yang tidak menyala, terutama di jalan-jalan protokol yang gelap gulita. Menanggapi hal ini, PJU menjadi salah satu program yang harus segera diatasi.
“Betul, masalah PJU memang menjadi prioritas kami untuk segera diselesaikan. Kita tidak ingin wilayah Kobar menjadi gelap gulita akibat banyaknya lampu yang padam,”ujar Budi.
Menurut Bupati, tim sudah turun ke lapangan untuk melakukan pendataan dan pengecekan. Hal ini dilakukan agar semua titik yang belum menyala segera ditindaklanjuti. Dengan demikian, masyarakat tidak lagi merasa resah atau khawatir akan kondisi jalan yang gelap. Tentunya, perbaikan ini akan dilakukan secara bertahap mengingat luasnya wilayah Kobar.
Oleh karena itu, titik penerangan akan diperbaiki satu per satu, dengan prioritas utama pada jalan-jalan protokol. “Kami mengutamakan penerangan di jalan-jalan protokol untuk dinyalakan terlebih dahulu. Hal ini karena jalan-jalan protokol rentan dan hampir setiap hari dilalui oleh kendaraan,” jelasnya.
Setelah semua lampu di jalan-jalan protokol dinyalakan, barulah beberapa wilayah lainnya akan mendapatkan perbaikan. Masyarakat tidak perlu khawatir, karena semua ini sudah termasuk dalam program kerja pemerintah yang akan segera dilaksanakan.(son/ram)
PANGKALAN BUN– Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Budi Santosa menegaskan bahwa masalah Penerangan Jalan Umum (PJU) menjadi prioritas utama. Hal ini disebabkan oleh masih banyaknya laporan mengenai lampu yang tidak menyala, terutama di jalan-jalan protokol yang gelap gulita. Menanggapi hal ini, PJU menjadi salah satu program yang harus segera diatasi.
“Betul, masalah PJU memang menjadi prioritas kami untuk segera diselesaikan. Kita tidak ingin wilayah Kobar menjadi gelap gulita akibat banyaknya lampu yang padam,”ujar Budi.
Menurut Bupati, tim sudah turun ke lapangan untuk melakukan pendataan dan pengecekan. Hal ini dilakukan agar semua titik yang belum menyala segera ditindaklanjuti. Dengan demikian, masyarakat tidak lagi merasa resah atau khawatir akan kondisi jalan yang gelap. Tentunya, perbaikan ini akan dilakukan secara bertahap mengingat luasnya wilayah Kobar.
Oleh karena itu, titik penerangan akan diperbaiki satu per satu, dengan prioritas utama pada jalan-jalan protokol. “Kami mengutamakan penerangan di jalan-jalan protokol untuk dinyalakan terlebih dahulu. Hal ini karena jalan-jalan protokol rentan dan hampir setiap hari dilalui oleh kendaraan,” jelasnya.
Setelah semua lampu di jalan-jalan protokol dinyalakan, barulah beberapa wilayah lainnya akan mendapatkan perbaikan. Masyarakat tidak perlu khawatir, karena semua ini sudah termasuk dalam program kerja pemerintah yang akan segera dilaksanakan.(son/ram)
