Sabtu, November 23, 2024
24.3 C
Palangkaraya

Dewan Pertanyakan Lanjutan Pengaktifan Polindes

PALANGKA RAYA- Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Ruselita menyampaikan bahwa pondok bersalin desa (polindes) yang berada di Petuk Katimpun harus diaktifkan kembali. Mengingat keberadaan puskesmas yang cukup jauh dari tempat tinggal warga, maka dari itu Polindes menjadi sebuah tempat pertolongan pertama bagi masyarakat yang sakit.

“Itu kami juga sudah berkomunikasi dengan Kepala Dinas Kesehatan bahwa akan segera diaktifkan kembali Polindes. Karena itu keberadaan polindes sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat,” jelasnya saat dihubungi Kalteng Pos, Sabtu (15/7).

Ruselita menyebutkan, tanah tersebut merupakan hasil dari hibah. Ketika hendak direhab muncul lah sebuah permasalahan. Karena pada saat itu surat-suratnya belum lengkap, makanya belum bisa direhab.

Baca Juga :  Masyarakat Diminta Jeli Melihat Potensi Usaha

“Sekarang surat-suratnya sudah clear, sudah lengkap. Bahkan saya melihat sendiri bahwa surat tersebut sudah jelas,” katanya

Sehingga tidak ada alasan apabila tidak bisa direhab, tidak bisa dibangun karena masalah surat belum jelas, lanjut Ruselita. Dirinya berharap, Kadis Kesehatan Kota Palangka Raya segera crosscheck keadaan disana.

“Sebenarnya dulu Kadis Kesehatan sudah pernah crosscheck lapangan kesana. Tapi kenapa, sampai sekarang belum ada tindaklanjut dan belum ada progres? Mohon untuk Kadis Kesehatan untuk crosscheck sekali lagi,” tegasnya.

Ruselita menambahkan, tentu dengan berjalan nya waktu, bangunan tersebut akan menjadi parah. Dan hal itu sangat memprihatinkan sekali. Yang menjadi skala prioritas seharusnya harus dilakukan sesegera mungkin, jangan ditunda-tunda.

Baca Juga :  ASN Harus Optimalkan Kemampuan

“Karena hal ini menyangkut keselamatan dan kesejahteraan masyarakat setempat,” ungkapnya.

Ruselita menyampaikan, keberadaan polindes sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Apabila masyarakat sakit, pertolongan pertama nya dari polindes itu.

“Apabila ada masyarakat yang sakit ditengah malam ataupun keadaan cuaca yang tidak memungkinkan, lalu ada Polindes disana. Mereka kan tidak perlu jauh-jauh lagi untuk datang ke puskesmas,” tuturnya. (*ham/uni)

PALANGKA RAYA- Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Ruselita menyampaikan bahwa pondok bersalin desa (polindes) yang berada di Petuk Katimpun harus diaktifkan kembali. Mengingat keberadaan puskesmas yang cukup jauh dari tempat tinggal warga, maka dari itu Polindes menjadi sebuah tempat pertolongan pertama bagi masyarakat yang sakit.

“Itu kami juga sudah berkomunikasi dengan Kepala Dinas Kesehatan bahwa akan segera diaktifkan kembali Polindes. Karena itu keberadaan polindes sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat,” jelasnya saat dihubungi Kalteng Pos, Sabtu (15/7).

Ruselita menyebutkan, tanah tersebut merupakan hasil dari hibah. Ketika hendak direhab muncul lah sebuah permasalahan. Karena pada saat itu surat-suratnya belum lengkap, makanya belum bisa direhab.

Baca Juga :  Masyarakat Diminta Jeli Melihat Potensi Usaha

“Sekarang surat-suratnya sudah clear, sudah lengkap. Bahkan saya melihat sendiri bahwa surat tersebut sudah jelas,” katanya

Sehingga tidak ada alasan apabila tidak bisa direhab, tidak bisa dibangun karena masalah surat belum jelas, lanjut Ruselita. Dirinya berharap, Kadis Kesehatan Kota Palangka Raya segera crosscheck keadaan disana.

“Sebenarnya dulu Kadis Kesehatan sudah pernah crosscheck lapangan kesana. Tapi kenapa, sampai sekarang belum ada tindaklanjut dan belum ada progres? Mohon untuk Kadis Kesehatan untuk crosscheck sekali lagi,” tegasnya.

Ruselita menambahkan, tentu dengan berjalan nya waktu, bangunan tersebut akan menjadi parah. Dan hal itu sangat memprihatinkan sekali. Yang menjadi skala prioritas seharusnya harus dilakukan sesegera mungkin, jangan ditunda-tunda.

Baca Juga :  ASN Harus Optimalkan Kemampuan

“Karena hal ini menyangkut keselamatan dan kesejahteraan masyarakat setempat,” ungkapnya.

Ruselita menyampaikan, keberadaan polindes sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Apabila masyarakat sakit, pertolongan pertama nya dari polindes itu.

“Apabila ada masyarakat yang sakit ditengah malam ataupun keadaan cuaca yang tidak memungkinkan, lalu ada Polindes disana. Mereka kan tidak perlu jauh-jauh lagi untuk datang ke puskesmas,” tuturnya. (*ham/uni)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/