Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

Dorong Inovasi Pembelajaran Digital di Jenjang SD

SAMPIT – Upaya penerapan pembelajaran berbasis teknologi tengah diupayakan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Senin (22/7/2024) Disdik Kotim menggelar workshop Pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi (Pemba TIK) untuk guru Sekolah Dasar  (SD). Kegiatan itu digelar guna mendorong penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran.

Kepala Disdik Kotim, Muhammad Irfansyah mengatakan, tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mengubah paradigma pembelajaran dari konvensional ke digital. Hal itu sesuai dengan kurikulum Merdeka yang digagas oleh Kementrian pendidikan.

“Hari ini kita laksanakan kegiatan Pemba TIK agar guru-guru bisa menggunakan teknologi informasi yang sudah tersedia, sesuai dengan semangat kurikulum Merdeka Belajar,” ujarnya.

Baca Juga :  Tempat Ibadah Harus Bebas Politik Identitas

Irfansyah juga menekankan, pembelajaran berbasis TIK akan membuka ruang inovasi kreatif bagi sekolah-sekolah untuk meningkatkan pengetahuan anak didik. Sehingga pembelajaran itu sesuai dengan kemajuan teknologi zaman sekarang.

“Dengan cara ini, diharapkan para guru tidak hanya mengajar secara konvensional tetapi juga dapat menginspirasi melalui media digital,” tambahnya.

Ia menambahkan selain sebagai wadah inovatif bagi para guru, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan literasi digital di kalangan pendidik. Diharapkan dengan workhsop tersebut, para guru bisa melek teknologi sesuai dengan perkembangan arus zaman sekarang. Sehingga proses belajar mengajar bisa disesuaikan.

“Kami ingin membantu para guru agar tidak lagi tertinggal dalam hal teknologi dan bisa mengintegrasikan pembelajaran digital di sekolah,” ungkapnya. (sli/ans)

Baca Juga :  Bupati Buka Pelatihan Calon Anggota Paskibraka

SAMPIT – Upaya penerapan pembelajaran berbasis teknologi tengah diupayakan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Senin (22/7/2024) Disdik Kotim menggelar workshop Pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi (Pemba TIK) untuk guru Sekolah Dasar  (SD). Kegiatan itu digelar guna mendorong penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran.

Kepala Disdik Kotim, Muhammad Irfansyah mengatakan, tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mengubah paradigma pembelajaran dari konvensional ke digital. Hal itu sesuai dengan kurikulum Merdeka yang digagas oleh Kementrian pendidikan.

“Hari ini kita laksanakan kegiatan Pemba TIK agar guru-guru bisa menggunakan teknologi informasi yang sudah tersedia, sesuai dengan semangat kurikulum Merdeka Belajar,” ujarnya.

Baca Juga :  Tempat Ibadah Harus Bebas Politik Identitas

Irfansyah juga menekankan, pembelajaran berbasis TIK akan membuka ruang inovasi kreatif bagi sekolah-sekolah untuk meningkatkan pengetahuan anak didik. Sehingga pembelajaran itu sesuai dengan kemajuan teknologi zaman sekarang.

“Dengan cara ini, diharapkan para guru tidak hanya mengajar secara konvensional tetapi juga dapat menginspirasi melalui media digital,” tambahnya.

Ia menambahkan selain sebagai wadah inovatif bagi para guru, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan literasi digital di kalangan pendidik. Diharapkan dengan workhsop tersebut, para guru bisa melek teknologi sesuai dengan perkembangan arus zaman sekarang. Sehingga proses belajar mengajar bisa disesuaikan.

“Kami ingin membantu para guru agar tidak lagi tertinggal dalam hal teknologi dan bisa mengintegrasikan pembelajaran digital di sekolah,” ungkapnya. (sli/ans)

Baca Juga :  Bupati Buka Pelatihan Calon Anggota Paskibraka

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/