SAMPIT– Pasar Keramat menjadi salah satu pusat perekonomian di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Sayangnya, kondisi pasar yang terletak di Kecamatan Baamang itu kurang baik. Banyak pedagang mengeluhkan jalanan pasar yang rusak parah dan tak kunjung diperbaiki.
Genangan air akan muncul ketika hujan tiba yang menyebabkan jalanan becek. Hal itu berimbas kepada minat pembeli untuk berbelanja di dalam pasar. Ditambah lagi, banyaknya pedagang yang berjaja di luar area pasar membuat kawasan pasar Keramat bagian dalam menjadi sepi.
Kondisi pasar dilihat langsung oleh Halikinnor yang menyambangi pasar tersebut, Minggu (13/10/2024) pagi. Ia berjanji akan membenahi Pasar Keramat. Jalanan yang menjadi keluhan utama para pedagang akan diperbaiki. Bahkan, usai melaksanakan cuti pilkada, Halikinnor akan meminta dinas terkait untuk melakukan perencanaan perbaikan jalan.
“Jalan ini hancur dan panjangnya kurang lebih 550 meter. Ini akan kita masukkan di APBD murni. Karena jika di anggaran perubahan tidak sempat,” ujarnya.
Usai membenahi jalan, Halikin berencana akan menata kembali para pedagang di Pasar Keramat. Pedagang yang berjaja di bagian luar pasar diharapkan bisa mengisi lapak yang ada di bagian dalam. Sehingga pasar tersebut menjadi ramai kembali.
“Pedagang yang di luar akan kita imbau untuk berjualan di dalam. Di bagian dalam akan saya liat mungkin ada yang perlu dibenahi,” jelasnya.
Selain itu, bangunan lantai dua di bagian dalam pasar tidak luput dari perencanaan Halikinnor. Ia berencana untuk memanfaatkan bangunan itu menjadi Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) agar bangunan tersebut memiliki manfaat dan tidak terkesan kumuh.
“Bangunan di atas tidak dipergunakan. Mungkin saja digunakan untuk TPA. Dari pada bangunan pemerintah mubazir. Itu akan kita kaji nanti,” bebernya.
Halikinnor juga meminta maaf sebab pemerintah yang diberinama Harati di periode pertama belum maksimal akibat dihantam pandemi. Ia berjanji akan membawa peningkatan pembangunan jika kembali terpilih memimpin Kotim.
Sementara itu, Ita, salah seorang pedagang mengaku bersyukur dengan kunjungan Halikinnor . Terlebih lagi, ia datang usai pasar diguyur hujan. Sehingga jalan berbecek bisa dilihat langsung oleh Halikinnor untuk bisa ditindak lanjuti. Para pedagang juga meminta Pasar Keramat direvitalisasi agar kembali menarik minat pembeli.
“Jangan sampai pasar ini nanti mati karena pembeli semakin sepi. Kalau Jalan diaspal dan Pasar Keramat ini ditata lagi, kami yakin akan kembali ramai pembeli,” ucapnya.(mif/ram)