Mukhtarudin: Program Integrasi Ekosistem Ultra Mikro Penting bagi UMKM dan Pedagang
PALANGKA RAYA,- Anggota Komisi VI DPR RI, Drs Mukhtarudin menyosialisasikan program Integrasi Ekosistem Ultra Mikro kepada masyarakat Kalteng, di Hotel M Bahalap, Kota Palangka Raya, Sabtu (5/6). Kegiatan secara hybrid ini diikuti 100 peserta yang terdiri dari pelaku usaha mikro, UMKM dan pedagang kecil lainnya.
Dikatakannya, DPR RI sangat mendukung program ini karena dapat memperluas akses layanan keuangan bagi pelaku usaha kecil, termasuk para pedagang pasar atau tradisional. Langkahnya melalui ekosistem sektor ultra mikro dari 3 BUMN, yaitu Bank BRI, PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM.
Mukhtarudin menjelaskan bahwa semangat dalam integrasi ekosistem sektor ultra mikro adalah gotong royong dan tolong menolong. Para pelaku usaha mikro akan merasakan manfaat positif dan berpeluang besar untuk mendapatkan pembiayaan berbunga rendah.
Penurunan suku bunga pinjaman pun bisa terjadi karena sinergi BRI, PNM, dan Pegadaian. Ini akan menurunkan beban dana bagi pelaku usaha UMKM. Selain itu, integrasi ketiga BUMN ini juga dapat menciptakan pilihan produk keuangan yang lebih bervariasi.
“Dengan makin banyak dan luas cakupan layanan kredit kepada masyarakat, bisa mencegah mereka untuk terjerat layanan pinjaman online illegal dengan bunga yang mencekik. Secara jangka panjang, integrasi ini akan menjadi rumah besar pelaku usaha ultra mikro/UMKM Indonesia yang mana mereka bisa berlindung, berkembang dan naik kelas,” jelasnya.
Berdasarkan data, pengusaha ultra mikro di Indonesia saat ini ada 57 juta orang, namun baru 20 persen yang mendapatkan layanan dari institusi keuangan formal. Padahal 80 persen segmentasi ekosistem ultra mikro didominasi oleh petani, pedagang tradisional, pemilik toko dan pekerja lepas.