KUALA KURUN – Pembangunan jembatan penghubung Kelurahan Sepang Simin dan Desa Sepang Kota di Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), akan dikerjakan tahun 2025. Untuk itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas mengharapkan agar rencana pembangunan jembatan itu bisa terlaksana dengan baik tahun depan.
“Kita mengharapkan dengan adanya pembangunan jembatan penghubung antara Kecamatan Sepang dan Desa Sepang Kota akan dilaksanakan pada tahun 2025 mendatang. Untuk itu kita harapkan agar bisa terlaksana dengan baik nantinya,” kata anggota DPRD Gumas, Rusmila, Senin (2/12).
Menurut politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, pembangunan jembatan tersebut nantinya menggunakan pile slab. Bahkan tahun ini sudah ada progres pekerjaannya. Yaitu sudah pada tahapan pengadaan bahan jembatan tersebut.
“Tahun lalu untuk pengadaan bahan jembatan, baik tiang pancang hingga yang lainnya. Yang tesisa yaitu penghubung antara Sepang Kota dan Simin, maka kita mengharapkan dengan masyarakat supaya bisa bersabar,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Gunung Mas, Baryen mengatakan, sebagian bahan jembatan penghubung tersebut sudah ada. Misalnya untuk tiang pancang dari pile slab tersebut yang ada di Kecamatan Sepang, sebagian sudah ada hasil pengadaan tahun sebelumnya.
“Sedangkan pengadaan tiang pancang (spun pile) yang menjadi satu kesatuan dalam kontrak tahun jamak saat ini untuk melengkapi kekurangan dari pengadaan sebelumnya. Kita berharap di tahun depan (2025) bisa di tahapan pelaksanaan,” harapnya. (nya/ens)
KUALA KURUN – Pembangunan jembatan penghubung Kelurahan Sepang Simin dan Desa Sepang Kota di Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), akan dikerjakan tahun 2025. Untuk itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas mengharapkan agar rencana pembangunan jembatan itu bisa terlaksana dengan baik tahun depan.
“Kita mengharapkan dengan adanya pembangunan jembatan penghubung antara Kecamatan Sepang dan Desa Sepang Kota akan dilaksanakan pada tahun 2025 mendatang. Untuk itu kita harapkan agar bisa terlaksana dengan baik nantinya,” kata anggota DPRD Gumas, Rusmila, Senin (2/12).
Menurut politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, pembangunan jembatan tersebut nantinya menggunakan pile slab. Bahkan tahun ini sudah ada progres pekerjaannya. Yaitu sudah pada tahapan pengadaan bahan jembatan tersebut.
“Tahun lalu untuk pengadaan bahan jembatan, baik tiang pancang hingga yang lainnya. Yang tesisa yaitu penghubung antara Sepang Kota dan Simin, maka kita mengharapkan dengan masyarakat supaya bisa bersabar,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Gunung Mas, Baryen mengatakan, sebagian bahan jembatan penghubung tersebut sudah ada. Misalnya untuk tiang pancang dari pile slab tersebut yang ada di Kecamatan Sepang, sebagian sudah ada hasil pengadaan tahun sebelumnya.
“Sedangkan pengadaan tiang pancang (spun pile) yang menjadi satu kesatuan dalam kontrak tahun jamak saat ini untuk melengkapi kekurangan dari pengadaan sebelumnya. Kita berharap di tahun depan (2025) bisa di tahapan pelaksanaan,” harapnya. (nya/ens)
