SAMPIT – Lakalantas kembali terjadi di Kabupaten Kotawaringin Timur. Sebuah Mobil Ambulans Mitsubishi Triton Warna putih dengan nomor polisi KH 9065 FE mengalami kecelakaan di Jalan Tjilik Riwut Km 38, tepatnya di Desa Jemaras, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotim,” Selasa (15/6).
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun, sejumlah penumpang mobil ambulans yang dikemudikan oleh Kamal Nafsir ini mengalami luka ringan.
Sabri, seorang warga yang melihat kejadian tersebut mengatakan, saat mobil ambulans ini menuju arah Kota Sampit. Sesampainya di Desa Jemaras, ambulan ingin menyelip mobil truk box. Namun saat menyalip, tiba-tiba, mobil box melambung ke arah kanan.
” Karena posisinya sudah dekat, mobil ambulans menabrak bagian samping kanan mobil box dan mengakibatkan ambulan hilang kendali kemudian kearah kanan jalan dan akhirnya masuk parit,”ucapnya.
“Sedangkan mobil truck box yang tidak diketahui indentitas tersebut malah langsung tancap gas atau melarikan diri ke arah Kota Sampit,” tambah.
Selain sopir, ada 8 penumpang dalam mobil ambulan tersebut. (bud).
SAMPIT – Lakalantas kembali terjadi di Kabupaten Kotawaringin Timur. Sebuah Mobil Ambulans Mitsubishi Triton Warna putih dengan nomor polisi KH 9065 FE mengalami kecelakaan di Jalan Tjilik Riwut Km 38, tepatnya di Desa Jemaras, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotim,” Selasa (15/6).
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun, sejumlah penumpang mobil ambulans yang dikemudikan oleh Kamal Nafsir ini mengalami luka ringan.
Sabri, seorang warga yang melihat kejadian tersebut mengatakan, saat mobil ambulans ini menuju arah Kota Sampit. Sesampainya di Desa Jemaras, ambulan ingin menyelip mobil truk box. Namun saat menyalip, tiba-tiba, mobil box melambung ke arah kanan.
” Karena posisinya sudah dekat, mobil ambulans menabrak bagian samping kanan mobil box dan mengakibatkan ambulan hilang kendali kemudian kearah kanan jalan dan akhirnya masuk parit,”ucapnya.
“Sedangkan mobil truck box yang tidak diketahui indentitas tersebut malah langsung tancap gas atau melarikan diri ke arah Kota Sampit,” tambah.
Selain sopir, ada 8 penumpang dalam mobil ambulan tersebut. (bud).
