Sabtu, April 26, 2025
34 C
Palangkaraya

Kapolres Batara Salurkan Bantuan Banjir hingga ke Pelosok Desa

MUARA TEWEH – Langkah kaki Kapolres Barito Utara (Batara) AKBP Singgih Febiyanto dan rombongan forkopimda tampak mantap menyusuri jalanan yang sebagian masih digenangi air. Mereka tiba di Desa Bintang Ninggi I, Kecamatan Teweh Selatan, salah satu wilayah yang terdampak cukup parah akibat meluapnya Sungai Barito.

Di tengah deru air yang belum sepenuhnya surut dan wajah-wajah warga yang masih menyimpan kekhawatiran, hadirnya para pemimpin daerah membawa secercah kelegaan. Mereka datang tak hanya dengan paket bantuan di tangan, tapi juga dengan ketulusan mendengarkan dan hadir di tengah warga yang terdampak.

“Kami tidak ingin warga merasa sendiri menghadapi ini. Kehadiran kami adalah bentuk kepedulian dan komitmen bahwa negara hadir, terutama dalam kondisi sulit seperti ini,” ujar Singgih.

Baca Juga :  Ekskavator Ampibi Siap Tangani Banjir di Kota Sampit

Paket-paket bantuan diserahkan langsung ke tangan warga. Isinya sederhana namun krusial: beras, gula, mie instan, minyak goreng, dan bahan pokok lainnya. Di saat kebutuhan dasar sulit diakses, bantuan seperti ini terasa sangat berarti.

Kapolres dan forkopimda tak hanya mencatat, mereka mendengarkan dengan serius, mencoba memahami dan menyesuaikan langkah tindak lanjut. Koordinasi antarinstansi pun terus digerakkan agar penanganan bencana tidak hanya selesai di penyaluran bantuan, tapi juga sampai tahap pemulihan.

Kehadiran para petinggi daerah ini disambut hangat oleh warga, meski genangan belum benar-benar hilang. Dalam situasi seperti ini, solidaritas dan kedekatan sosial terbukti lebih kuat dari sekadar formalitas.

“Kami berharap, apa yang dilakukan hari ini bukan hanya meredakan beban sementara, tapi juga menumbuhkan harapan dan semangat di tengah warga untuk terus bertahan dan bangkit,” tutup Kapolres, beberapa hari lalu.(hms/ram)

Baca Juga :  Bhabinkamtibmas Ajak Warga Selalu Terapkan Prokes

MUARA TEWEH – Langkah kaki Kapolres Barito Utara (Batara) AKBP Singgih Febiyanto dan rombongan forkopimda tampak mantap menyusuri jalanan yang sebagian masih digenangi air. Mereka tiba di Desa Bintang Ninggi I, Kecamatan Teweh Selatan, salah satu wilayah yang terdampak cukup parah akibat meluapnya Sungai Barito.

Di tengah deru air yang belum sepenuhnya surut dan wajah-wajah warga yang masih menyimpan kekhawatiran, hadirnya para pemimpin daerah membawa secercah kelegaan. Mereka datang tak hanya dengan paket bantuan di tangan, tapi juga dengan ketulusan mendengarkan dan hadir di tengah warga yang terdampak.

“Kami tidak ingin warga merasa sendiri menghadapi ini. Kehadiran kami adalah bentuk kepedulian dan komitmen bahwa negara hadir, terutama dalam kondisi sulit seperti ini,” ujar Singgih.

Baca Juga :  Ekskavator Ampibi Siap Tangani Banjir di Kota Sampit

Paket-paket bantuan diserahkan langsung ke tangan warga. Isinya sederhana namun krusial: beras, gula, mie instan, minyak goreng, dan bahan pokok lainnya. Di saat kebutuhan dasar sulit diakses, bantuan seperti ini terasa sangat berarti.

Kapolres dan forkopimda tak hanya mencatat, mereka mendengarkan dengan serius, mencoba memahami dan menyesuaikan langkah tindak lanjut. Koordinasi antarinstansi pun terus digerakkan agar penanganan bencana tidak hanya selesai di penyaluran bantuan, tapi juga sampai tahap pemulihan.

Kehadiran para petinggi daerah ini disambut hangat oleh warga, meski genangan belum benar-benar hilang. Dalam situasi seperti ini, solidaritas dan kedekatan sosial terbukti lebih kuat dari sekadar formalitas.

“Kami berharap, apa yang dilakukan hari ini bukan hanya meredakan beban sementara, tapi juga menumbuhkan harapan dan semangat di tengah warga untuk terus bertahan dan bangkit,” tutup Kapolres, beberapa hari lalu.(hms/ram)

Baca Juga :  Bhabinkamtibmas Ajak Warga Selalu Terapkan Prokes

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/