PALANGKA RAYA – Sebanyak 22 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya menjalani evaluasi kinerja dan uji kompetensi jabatan pimpinan tinggi pratama atau job fit. Uji kompetensi yang berlangsung Ruang Rapat Peteng Karuhei I, Kantor Wali Kota Palangka Raya, dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini.
Langkah ini merupakan bagian dari evaluasi kinerja dan pemetaan kompetensi guna mempercepat pelaksanaan visi dan misi kepala daerah, pada Selasa (6/5/2025).
Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, mengatakan, penguatan struktur organisasi merupakan hal penting agar program pembangunan berjalan optimal. Dari total 32 jabatan eselon II, 22 kepala dinas aktif mengikuti job fit, sementara 11 posisi lainnya masih kosong dan diisi oleh pelaksana tugas (PLT). Evaluasi ini juga akan menjadi dasar untuk pengisian jabatan melalui lelang terbuka yang direncanakan pada bulan ini.
“Kita ingin visi-misi Pak Wali Kota dan saya ini bisa segera berjalan cepat. Salah satunya harus ditunjang dengan organisasi yang mantap,” ujarnya.
Achmad Zaini menegaskan, job fit bukan sekadar penyegaran, tetapi memastikan penempatan pejabat sesuai kebutuhan instansi. Ia juga mendorong para kepala OPD untuk inovatif dalam menjalankan program. Uji kesesuaian ini dilaksanakan oleh panitia seleksi yang terdiri dari lima orang, termasuk unsur inspektorat, akademisi, lembaga ombudsman, pemerintah provinsi, dan pejabat Pemkot Palangka Raya.
“Tidak boleh hanya mengeluh soal anggaran, tapi bagaimana program tetap bisa dijalankan lewat improvisasi, melakukan penjaringan, dan kerja sama dengan berbagai pihak,” tegasnya. (mut/ans)
PALANGKA RAYA – Sebanyak 22 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya menjalani evaluasi kinerja dan uji kompetensi jabatan pimpinan tinggi pratama atau job fit. Uji kompetensi yang berlangsung Ruang Rapat Peteng Karuhei I, Kantor Wali Kota Palangka Raya, dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini.
Langkah ini merupakan bagian dari evaluasi kinerja dan pemetaan kompetensi guna mempercepat pelaksanaan visi dan misi kepala daerah, pada Selasa (6/5/2025).
Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, mengatakan, penguatan struktur organisasi merupakan hal penting agar program pembangunan berjalan optimal. Dari total 32 jabatan eselon II, 22 kepala dinas aktif mengikuti job fit, sementara 11 posisi lainnya masih kosong dan diisi oleh pelaksana tugas (PLT). Evaluasi ini juga akan menjadi dasar untuk pengisian jabatan melalui lelang terbuka yang direncanakan pada bulan ini.
“Kita ingin visi-misi Pak Wali Kota dan saya ini bisa segera berjalan cepat. Salah satunya harus ditunjang dengan organisasi yang mantap,” ujarnya.
Achmad Zaini menegaskan, job fit bukan sekadar penyegaran, tetapi memastikan penempatan pejabat sesuai kebutuhan instansi. Ia juga mendorong para kepala OPD untuk inovatif dalam menjalankan program. Uji kesesuaian ini dilaksanakan oleh panitia seleksi yang terdiri dari lima orang, termasuk unsur inspektorat, akademisi, lembaga ombudsman, pemerintah provinsi, dan pejabat Pemkot Palangka Raya.
“Tidak boleh hanya mengeluh soal anggaran, tapi bagaimana program tetap bisa dijalankan lewat improvisasi, melakukan penjaringan, dan kerja sama dengan berbagai pihak,” tegasnya. (mut/ans)
