Jumat, November 22, 2024
23.5 C
Palangkaraya

Disdik Kalteng Optimistis Juli Bisa Belajar Tatap Muka

PALANGKA RAYA-Kerinduan peserta didik akan bangku belajar di sekolah tak lama lagi bisa terobati. Juli mendatang semua sekolah sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

Kalteng yang kini sudah memasuki zona kuning memiliki asa dan semangat yang besar menyongsong PTM. Wacana memulai kembali ke giatan belajar mengajar dalam kelas ini membuat banyak pihak merasa was-was.

Meski demikian, Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng Syaifudi mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Kalteng melalui dinas pendidikan (disdik) tetap optimistis bahwa pembelajaran tatap muka terbatas akan terlaksana pada Juli 2021 mendatang.

“Kami tetap mengacu pada SKB empat menteri tentang pembelajaran tatap muka terbatas masa pandemi Covid-19. Harapannya bahwa pada Juli nanti, tanpa melihat status zona, semua sekolah sudah dapat melaksanakan pembelajaran tatap muka,” kata Syaifudi kepada Kalteng Pos, Sabtu (1/5).

Baca Juga :  Angka BOR di Bawah 60 Persen

Dengan demikian, lanjutnya, pembelajaran bisa dilaksanakan dalam jaringan (daring) maupun luar jaringan (luring). Pembelajaran tatap muka minimal 50 persen. Selebihnya secara daring dari rumah.

PALANGKA RAYA-Kerinduan peserta didik akan bangku belajar di sekolah tak lama lagi bisa terobati. Juli mendatang semua sekolah sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

Kalteng yang kini sudah memasuki zona kuning memiliki asa dan semangat yang besar menyongsong PTM. Wacana memulai kembali ke giatan belajar mengajar dalam kelas ini membuat banyak pihak merasa was-was.

Meski demikian, Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng Syaifudi mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Kalteng melalui dinas pendidikan (disdik) tetap optimistis bahwa pembelajaran tatap muka terbatas akan terlaksana pada Juli 2021 mendatang.

“Kami tetap mengacu pada SKB empat menteri tentang pembelajaran tatap muka terbatas masa pandemi Covid-19. Harapannya bahwa pada Juli nanti, tanpa melihat status zona, semua sekolah sudah dapat melaksanakan pembelajaran tatap muka,” kata Syaifudi kepada Kalteng Pos, Sabtu (1/5).

Baca Juga :  Angka BOR di Bawah 60 Persen

Dengan demikian, lanjutnya, pembelajaran bisa dilaksanakan dalam jaringan (daring) maupun luar jaringan (luring). Pembelajaran tatap muka minimal 50 persen. Selebihnya secara daring dari rumah.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/