Jumat, Februari 14, 2025
23.4 C
Palangkaraya

Rumah Dinas Guru Terbakar, Isna Meratapi Semua Hartanya Ludes

PALANGKA RAYA – Kebakaran hebat melanda Jalan Walter Monginsidi, Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, pada Rabu (5/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB. Api dengan cepat menyebar dan menghanguskan lima unit rumah dinas.

Seorang korban, Isma (43), yang tinggal di salah satu rumah dinas, mengungkapkan bahwa ia menyadari kebakaran ketika api sudah membesar.

“Api tiba-tiba sudah besar, tidak terlihat ada asap sebelumnya. Api langsung menyebar melalui rumah kosong yang berada di tengah-tengah rumah lainnya,” ujarnya.

Isma pun sontak berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.

Kobaran api dengan cepat melahap kelima bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu. Beberapa warga sempat mendengar suara ledakan yang diduga berasal dari tabung gas atau kulkas.

Baca Juga :  Manfaatkan Kemajuan Teknologi untuk Promosikasi Budaya dan Pariwisata

“Saat kebakaran terjadi, sempat terdengar suara ledakan,” ujarnya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun seluruh harta benda korban ludes terbakar. Isma mengaku tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga lainnya karena api yang sangat cepat menyebar.

 

“Hanya foto kenangan ini yang tersisa,” ujarnya sambil menunjukkan foto yang ada di dompetnya.

Dugaan sementara, sumber api berasal dari rumah dinas nomor 2 atau 3 yang diketahui dalam kondisi tidak berpenghuni.

Saat ini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian yang telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Isma berharap adanya bantuan, meskipun ini merupakan perumahan pemerintah daerah.

“Saya berharap ada bantuan untuk kami dan korban lainnya, karena harta benda kami sudah habis dilahap api,” ungkapnya.(wel*/ram)

Baca Juga :  Pj Sekda: Jangan Ada Tekon Baru

 

PALANGKA RAYA – Kebakaran hebat melanda Jalan Walter Monginsidi, Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, pada Rabu (5/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB. Api dengan cepat menyebar dan menghanguskan lima unit rumah dinas.

Seorang korban, Isma (43), yang tinggal di salah satu rumah dinas, mengungkapkan bahwa ia menyadari kebakaran ketika api sudah membesar.

“Api tiba-tiba sudah besar, tidak terlihat ada asap sebelumnya. Api langsung menyebar melalui rumah kosong yang berada di tengah-tengah rumah lainnya,” ujarnya.

Isma pun sontak berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.

Kobaran api dengan cepat melahap kelima bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu. Beberapa warga sempat mendengar suara ledakan yang diduga berasal dari tabung gas atau kulkas.

Baca Juga :  Manfaatkan Kemajuan Teknologi untuk Promosikasi Budaya dan Pariwisata

“Saat kebakaran terjadi, sempat terdengar suara ledakan,” ujarnya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun seluruh harta benda korban ludes terbakar. Isma mengaku tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga lainnya karena api yang sangat cepat menyebar.

 

“Hanya foto kenangan ini yang tersisa,” ujarnya sambil menunjukkan foto yang ada di dompetnya.

Dugaan sementara, sumber api berasal dari rumah dinas nomor 2 atau 3 yang diketahui dalam kondisi tidak berpenghuni.

Saat ini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian yang telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Isma berharap adanya bantuan, meskipun ini merupakan perumahan pemerintah daerah.

“Saya berharap ada bantuan untuk kami dan korban lainnya, karena harta benda kami sudah habis dilahap api,” ungkapnya.(wel*/ram)

Baca Juga :  Pj Sekda: Jangan Ada Tekon Baru

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/