KALTENG POS-Setelah tiga hari pencarian, tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban kedua tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Muchlisa. Korban bernama Khayu Mutiara Purwati (22), ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pada Rabu (7/5/2025).
Khayu Mutiara Purwati adalah warga Kelurahan Menawan, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Ia bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) dengan jabatan Mualim 1 di kapal milik PT Sadena Mitra Bahari tersebut.
Jenazah Khayu ditemukan oleh tim SAR gabungan dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.
“Benar, satu korban atas nama Khayu Mutiara Purwati telah ditemukan oleh tim SAR. Saat ini dalam proses evakuasi dan akan ditangani di RS Bhayangkara Balikpapan,” ujar Kasat Reskrim Polres Penajam Paser Utara, AKP Dian Kusnawan, mewakili Kapolres AKBP Andreas Alek Danantara.
Sebelumnya, pencarian terhadap korban KMP Muchlisa dilakukan secara intensif sejak insiden tenggelamnya kapal pada Senin (5/5/2025) sekitar pukul 15.00 WITA. Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Kariangau, Balikpapan menuju Pelabuhan Penajam, Penajam Paser Utara, mengalami kemiringan ke kiri sebelum akhirnya tenggelam di Teluk Balikpapan, sekitar 200 meter dari daratan pelabuhan.
KMP Muchlisa diketahui memiliki bobot mati 725 gross tonnage (GT) dan kapasitas angkut hingga 510 penumpang. Dalam peristiwa tersebut, dua ABK dilaporkan hilang, yaitu Ilham Suharto dan Khayu Mutiara Purwati.
KALTENG POS-Setelah tiga hari pencarian, tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban kedua tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Muchlisa. Korban bernama Khayu Mutiara Purwati (22), ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pada Rabu (7/5/2025).
Khayu Mutiara Purwati adalah warga Kelurahan Menawan, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Ia bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) dengan jabatan Mualim 1 di kapal milik PT Sadena Mitra Bahari tersebut.
Jenazah Khayu ditemukan oleh tim SAR gabungan dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.
“Benar, satu korban atas nama Khayu Mutiara Purwati telah ditemukan oleh tim SAR. Saat ini dalam proses evakuasi dan akan ditangani di RS Bhayangkara Balikpapan,” ujar Kasat Reskrim Polres Penajam Paser Utara, AKP Dian Kusnawan, mewakili Kapolres AKBP Andreas Alek Danantara.
Sebelumnya, pencarian terhadap korban KMP Muchlisa dilakukan secara intensif sejak insiden tenggelamnya kapal pada Senin (5/5/2025) sekitar pukul 15.00 WITA. Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Kariangau, Balikpapan menuju Pelabuhan Penajam, Penajam Paser Utara, mengalami kemiringan ke kiri sebelum akhirnya tenggelam di Teluk Balikpapan, sekitar 200 meter dari daratan pelabuhan.
KMP Muchlisa diketahui memiliki bobot mati 725 gross tonnage (GT) dan kapasitas angkut hingga 510 penumpang. Dalam peristiwa tersebut, dua ABK dilaporkan hilang, yaitu Ilham Suharto dan Khayu Mutiara Purwati.
