“Namun untuk itu kami juga masih belum mendapat petunjuk, kalau nanti kami harus melaksanakan tes secara mandiri, tentu harus berkoordinasi dengan pihak BKD,” ucapnya.
Syaifudi menyebut, dengan diberikannya kuota yang cukup banyak untuk PPPK guru di Kalteng ini, pihaknya berharap bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh para GTT. Kesempatan ini tidak boleh disia-siakan. Karena itu para calon peserta diminta untuk mempersiapkan diri dari sekarang.
“Para calon peserta diminta mulai mempersiapkan diri dengan belajar dan lebih sering mengakses contoh-contoh soal penerimaan CPNS,” kata dia.
Disdik Kalteng juga akan membantu para calon peserta dengan menyediakan portal yang berisi contoh-contoh soal. Para calon peserta diharapkan dapat belajar melalui portal tersebut, sehingga dipermudah saat pelaksanaan tes nanti.
“Selain itu kepada guru calon peserta PPPK juga diharapkan untuk menguasai empat kompetensi guru, yaitu sosial, kepribadian, profesional, dan pedagogik serta pengetahuan umum,” tegasnya.
Tidak ada pengecualian dalam penerimaan PPPK ini. Semua peserta harus ikut melalui tes. Berbeda dengan honorer K1 dan K2 yang otomatis diangkat menjadi PNS. (abw/ce/ala)