PULANG PISAU-Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) telah melakukan kick off vaksinasi Covid-19, Jumat (15/1) lalu. Keseriusan kabupaten dalam menyukseskan vaksinasi Covid-19 tahap pertama terlaksana sesuai harapan. Hingga Jumat (22/1), Pulpis tercatat sebagai peringkat satu (1) capaian sasaran vaksin tahap pertama se-Indonesia.
Dari target jumlah peserta yang divaksin sebanyak 902, per Jumat (22/1) jumlah peserta tenaga kesehatan yang sudah divaksin mencapai 493 atau 57,65 persen.
“Pulang Pisau peringkat satu se-Indonesia di atas Kabupaten Semarang dengan capaian 53,07 persen per tanggal 22 Januari 2021 lalu,” kata Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo saat dikonfirmasi Kalteng Pos, Minggu pagi (24/1).
Edy mengaku bersyukur bahwa animo tenaga kesehatan untuk divaksin cukup besar. “Vaksinasi di Kabupaten Pulang Pisau ini sudah dimulai dari kami. Kami ber-harap vaksinasi ini bisa terus diintensifkan,” ucapnya.
Sehingga seluruh tenaga kesehatan sampai yang terujung (wilayah pelosok) mendapatkan vaksinasi ini. “Karena mereka adalah ujung tombak dalam memberikan pelayanan kesehatan,” tutur Edy.
Edy berharap, setelah pemberian vaksin kepada tenaga kesehatan sukses ter-laksana, selanjutnya adalah giliran masyarakat Kabupaten Pulang Pisau. “Saya berharap nantinya 70 sampai 80 persen masyarakat Kabupaten Pulang Pisau mendapat vaksinasi ini,” ucapnya.(art/pk)
PULANG PISAU-Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) telah melakukan kick off vaksinasi Covid-19, Jumat (15/1) lalu. Keseriusan kabupaten dalam menyukseskan vaksinasi Covid-19 tahap pertama terlaksana sesuai harapan. Hingga Jumat (22/1), Pulpis tercatat sebagai peringkat satu (1) capaian sasaran vaksin tahap pertama se-Indonesia.
Dari target jumlah peserta yang divaksin sebanyak 902, per Jumat (22/1) jumlah peserta tenaga kesehatan yang sudah divaksin mencapai 493 atau 57,65 persen.
“Pulang Pisau peringkat satu se-Indonesia di atas Kabupaten Semarang dengan capaian 53,07 persen per tanggal 22 Januari 2021 lalu,” kata Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo saat dikonfirmasi Kalteng Pos, Minggu pagi (24/1).
Edy mengaku bersyukur bahwa animo tenaga kesehatan untuk divaksin cukup besar. “Vaksinasi di Kabupaten Pulang Pisau ini sudah dimulai dari kami. Kami ber-harap vaksinasi ini bisa terus diintensifkan,” ucapnya.
Sehingga seluruh tenaga kesehatan sampai yang terujung (wilayah pelosok) mendapatkan vaksinasi ini. “Karena mereka adalah ujung tombak dalam memberikan pelayanan kesehatan,” tutur Edy.
Edy berharap, setelah pemberian vaksin kepada tenaga kesehatan sukses ter-laksana, selanjutnya adalah giliran masyarakat Kabupaten Pulang Pisau. “Saya berharap nantinya 70 sampai 80 persen masyarakat Kabupaten Pulang Pisau mendapat vaksinasi ini,” ucapnya.(art/pk)
