Jumat, November 22, 2024
25.1 C
Palangkaraya

Membentengi Anak selama Pandemi

Para orang tua diharapkan bisa meminimalkan kegiatan atau aktivitas bersama anak-anak di luar rumah apabila tidak diperlukan. Jangan sampai kegiatan orang tua untuk kumpul-kumpul, mengikuti pertemuan, maupun beraktivitas sana sini justru membawa virus ke rumah dan mengakibatkan anak-anak menjadi korban terpapar virus. Ia juga meminta para orang tua memperhatikan imunitas anak dengan selalu memberikan multivitamin maupun makanan yang sehat.  

“Anak-anak yang belum bisa divaksin (khususnya anak di bawah 12 tahun) merupakan salah satu kelompok paling rentan terinfeksi Covid-19, kita berdoa supaya vaksin untuk mereka bisa segera ada atau ditemukan,” harapnya.

Yang terpenting, kata dia, tetap disiplin menjalankan prokes secara ketat dengan selalu memakai masker secara benar, menjaga jarak (jangan kumpul-kumpul), dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun serta membilasnya dengan air mengalir. Cara ini tetap dinilai sebagai cara efektif menghindari diri dari penularan Covid-19.

Baca Juga :  Hearing Tiga SOPD Bahas Dana Desa, Air Minum dan Kesehatan

Sedangkan untuk varian Delta yang saat ini mulai marak menyebar di tanah air, khususnya pada kelompok usia anak, menurut dr Maya, sama bahayanya untuk seluruh kelompok usia. Varian ini dianggap lebih berbahaya karena mudah menular.

Karena beberapa mutasi kunci pada protein lonjakan yang memungkinkan virus untuk menembus sistem imun dan menginfeksi sel sehat. Tak hanya lebih rentan menginfeksi anak, varian baru ini juga sangat mudah menyerang tubuh orang dewasa.

“Langkah utama harus dilakukan untuk menghentikan sebaran virus Covid-19 dan seluruh variannya pada anak-anak adalah dengan memastikan setiap orang dewasa yang di lingkungannya banyak anak kecil harus mendapatkan vaksinasi. Maka dari itu, peran dari pemerintah dan kerja sama para orang tua sangatlah penting untuk memastikan kesuksesan dalam memotong rantai sebaran virus ini,” pungkasnya. (ahm/ce/ala)

Baca Juga :  Sekolah Disiplin Terapkan Prokes

Para orang tua diharapkan bisa meminimalkan kegiatan atau aktivitas bersama anak-anak di luar rumah apabila tidak diperlukan. Jangan sampai kegiatan orang tua untuk kumpul-kumpul, mengikuti pertemuan, maupun beraktivitas sana sini justru membawa virus ke rumah dan mengakibatkan anak-anak menjadi korban terpapar virus. Ia juga meminta para orang tua memperhatikan imunitas anak dengan selalu memberikan multivitamin maupun makanan yang sehat.  

“Anak-anak yang belum bisa divaksin (khususnya anak di bawah 12 tahun) merupakan salah satu kelompok paling rentan terinfeksi Covid-19, kita berdoa supaya vaksin untuk mereka bisa segera ada atau ditemukan,” harapnya.

Yang terpenting, kata dia, tetap disiplin menjalankan prokes secara ketat dengan selalu memakai masker secara benar, menjaga jarak (jangan kumpul-kumpul), dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun serta membilasnya dengan air mengalir. Cara ini tetap dinilai sebagai cara efektif menghindari diri dari penularan Covid-19.

Baca Juga :  Hearing Tiga SOPD Bahas Dana Desa, Air Minum dan Kesehatan

Sedangkan untuk varian Delta yang saat ini mulai marak menyebar di tanah air, khususnya pada kelompok usia anak, menurut dr Maya, sama bahayanya untuk seluruh kelompok usia. Varian ini dianggap lebih berbahaya karena mudah menular.

Karena beberapa mutasi kunci pada protein lonjakan yang memungkinkan virus untuk menembus sistem imun dan menginfeksi sel sehat. Tak hanya lebih rentan menginfeksi anak, varian baru ini juga sangat mudah menyerang tubuh orang dewasa.

“Langkah utama harus dilakukan untuk menghentikan sebaran virus Covid-19 dan seluruh variannya pada anak-anak adalah dengan memastikan setiap orang dewasa yang di lingkungannya banyak anak kecil harus mendapatkan vaksinasi. Maka dari itu, peran dari pemerintah dan kerja sama para orang tua sangatlah penting untuk memastikan kesuksesan dalam memotong rantai sebaran virus ini,” pungkasnya. (ahm/ce/ala)

Baca Juga :  Sekolah Disiplin Terapkan Prokes

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/