Jumat, November 22, 2024
30.8 C
Palangkaraya

Simulasi Jadi Sarana Polres Kobar Cek Peralatan Pemadaman Karhutla

PANGKALAN BUN-Demi mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dan mengecek sarana prasarana pemadamannya, jajaran Polres Kobar menggelar simulasi pemadaman karhutla di Stadion Sampuraga Baru,Selasa (10/8).

Wakapolres Kobar Kompol Boni Ariefianto mengatakan, simulasi ini sebagai antisipasi dan persiapan melakukan tindakan pemadaman karhutla, Sehingga nantinya pada saat terjadi seluruh peralatan yang digunakan sangat siap. Selain itu juga personel yang melakukan tugasnya juga bisa maksimal dalam menangani masalah ini.

“Kami pastikan peralatan yang digunakan sudah sangat siap, begitu juga personel yang mengendalikan. Kami ingin agar nantinya tidak ditemukan kendala pada saat difungsikan,” katanya.

Boni menambahkan, saat ini pihaknya sudah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau wilayah yang memang sangat rawan.

Baca Juga :  Dewan Usul Pemberhentian dan Pengangkatan Gubernur

Untuk wilayah Kobar sendiri khususnya di Kecamatan Arsel dan Kumai kerap kali menjadi kebakaran hutan dan lahan.

“Kami imbau kepada warga agar tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan,” pungkasnya. (son)

PANGKALAN BUN-Demi mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dan mengecek sarana prasarana pemadamannya, jajaran Polres Kobar menggelar simulasi pemadaman karhutla di Stadion Sampuraga Baru,Selasa (10/8).

Wakapolres Kobar Kompol Boni Ariefianto mengatakan, simulasi ini sebagai antisipasi dan persiapan melakukan tindakan pemadaman karhutla, Sehingga nantinya pada saat terjadi seluruh peralatan yang digunakan sangat siap. Selain itu juga personel yang melakukan tugasnya juga bisa maksimal dalam menangani masalah ini.

“Kami pastikan peralatan yang digunakan sudah sangat siap, begitu juga personel yang mengendalikan. Kami ingin agar nantinya tidak ditemukan kendala pada saat difungsikan,” katanya.

Boni menambahkan, saat ini pihaknya sudah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau wilayah yang memang sangat rawan.

Baca Juga :  Dewan Usul Pemberhentian dan Pengangkatan Gubernur

Untuk wilayah Kobar sendiri khususnya di Kecamatan Arsel dan Kumai kerap kali menjadi kebakaran hutan dan lahan.

“Kami imbau kepada warga agar tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan,” pungkasnya. (son)

Artikel Terkait

Serap Aspirasi, PT BGA Gelar Forsimas

Pilkada Kapuas Diikuti Lima Paslon

MAKAN BERGIZI GRATIS

Terpopuler

Artikel Terbaru

/