NANGA BULIK-Wakil Katua DPRD Lamandau Vatrean Esaien, menyoroti masih minimnya kualitas sarana prasarana bidang pendidikan dan kesehatan di Kabupaten yang berjuluk Bumi Bahaun Bakuba tersebut.
Hal ini disampaikan Srikandi fraksi Gerindra tersebut, di sela-sela kegiatan saat melakukan Reses ke Desa Topalan dan Desa Batu Ampar, Kecamatan Menthoby Raya, belum lama tadi.
Dalam kesempatan tersebut, selain melakukan dialog dan diskusi dengan masyarakat, dilaksanakan pula peninjauan beberapa fasilitas umum, diantaranya Sekolah SD dan Pustu. Melihat kondisi fasilitas yang memprihatinkan, tersebut, pihaknya berharap agar fasilitas Pendidikan dan Kesehatan mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah.
“Terdapat beberapa temuan di lapangan yang menjadi catatan penting dan akan kami sampaikan kepada Pemerintah Daerah, untuk kemudian dapat segera di tindaklanjuti,” kata Wakil Ketua DPRD Lamandau, yang akrab disapa Yessi tersebut.
Yessi menjelaskan, meski di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Kabupaten Lamandau saat ini, bukanlan menjadi alasan bagi Pemerintah untuk tidak meningkatkan program pembangunan terlebih, program pembangunan di bidang pendidikan dan kesehatan mendapatkan alokasi khusus dan cukup besar dari APBD.
“Maka dari itu, sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk lebih meningkatkan sarana prasarana bidang pendidikan dan kesehatan di Kabupaten Lamandau, dan saya berharap ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah guna menjamin kwalitas SDM Kabupaten Lamandau yang lebih baik kedepan,” tandasnya. (lan/art/ko)
NANGA BULIK-Wakil Katua DPRD Lamandau Vatrean Esaien, menyoroti masih minimnya kualitas sarana prasarana bidang pendidikan dan kesehatan di Kabupaten yang berjuluk Bumi Bahaun Bakuba tersebut.
Hal ini disampaikan Srikandi fraksi Gerindra tersebut, di sela-sela kegiatan saat melakukan Reses ke Desa Topalan dan Desa Batu Ampar, Kecamatan Menthoby Raya, belum lama tadi.
Dalam kesempatan tersebut, selain melakukan dialog dan diskusi dengan masyarakat, dilaksanakan pula peninjauan beberapa fasilitas umum, diantaranya Sekolah SD dan Pustu. Melihat kondisi fasilitas yang memprihatinkan, tersebut, pihaknya berharap agar fasilitas Pendidikan dan Kesehatan mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah.
“Terdapat beberapa temuan di lapangan yang menjadi catatan penting dan akan kami sampaikan kepada Pemerintah Daerah, untuk kemudian dapat segera di tindaklanjuti,” kata Wakil Ketua DPRD Lamandau, yang akrab disapa Yessi tersebut.
Yessi menjelaskan, meski di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Kabupaten Lamandau saat ini, bukanlan menjadi alasan bagi Pemerintah untuk tidak meningkatkan program pembangunan terlebih, program pembangunan di bidang pendidikan dan kesehatan mendapatkan alokasi khusus dan cukup besar dari APBD.
“Maka dari itu, sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk lebih meningkatkan sarana prasarana bidang pendidikan dan kesehatan di Kabupaten Lamandau, dan saya berharap ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah guna menjamin kwalitas SDM Kabupaten Lamandau yang lebih baik kedepan,” tandasnya. (lan/art/ko)
