“Dalam SE Menag itu sudah bahas menyeluruh soal pedoman pelaksanaanya, saya pikir SE Menag itu sudah sangat jelas,” pungkasnya.
Ingin Akhiri Pandemi, Perketat Prokes dan Percepat Vaksinasi
Semangat untuk menyudahi pandemi yang telah memengaruhi berbagai sektor kehidupan mulai bangkit seiring hadirnya program vaksinasi Covid-19. Melalui vaksinasi diharapkan imunitas kelompok masyarakat lebih baik sehingga mampu memperkecil kemungkinan sebaran virus corona.
“Kami tetap mengingatkan masyarakat untuk tidak melupakan gerakan 5M, mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” kata Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran melalui Wakil Gubernur H Edy Pratowo kepada Kalteng Pos, Rabu (14/7).
Menurutnya, tanpa ada disiplin protokol kesehatan, meski ada vaksinasi sekalipun, tak akan bisa mengatasi pandemi Covid-19. Antusiasme mengikuti program vaksinasi seharusnya dibarengi dengan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Meskipun saat ini stok vaksin belum memenuhi kuota yang kita ajukan, kami terus berkoordinasi dengan pusat melalui dinas terkait agar pengiriman vaksin dipercepat,” tuturnya.
“Masyarakat perlu memahami kondisi ini. Namun perlu diingat juga, kendati sudah divaksin, tetap menerapkan prokes. Jangan sampai diabaikan dalam aktivitas sehari-hari,” tambahnya.
Ditegaskan Edy, disiplin menerapkan protokol kesehatan tetap menjadi prioritas, karena virus ini bisa menular kepada siapa pun, termasuk orang yang sudah divaksin.
“Bedanya bahwa dalam menghadapi serangan virus corona, orang yang sudah divaksin jauh lebih baik imunitasnya ketimbang yang belum divaksin,” sebutnya.
Ketika seluruh masyarakat sudah mendapatkan vaksin Covid-19 dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, maka otomatis bisa menekan potensi penularan virus.