Senin, November 25, 2024
30.4 C
Palangkaraya

Bikin Tantangan 30 Hari Tak Belanja Sayur untuk Makan Siang

Saat ini Kebun Kumara memiliki sejumlah fokus kegiatan yang digarap. Kegiatan edukasi antara lain membuat kompos, konten digital, dan kebun pangan. Selain itu, mereka membuka jasa konsultasi, desain konstruksi, sampai perawatan kebun pangan.

Sebelum pandemi Covid-19, banyak sekolah atau kompleks perumahan yang meminta mereka membuatkan kebun pangan. ”Sekolah ingin memberikan pengalaman langsung kepada anak didiknya bagaimana merawat tanaman pangan. Sedangkan untuk perumahan, biasanya karena ingin merasakan sensasi panen dari lingkungan sendiri,” ujar Ara.

Dia mengatakan, faktor krusial yang harus diperhatikan dalam membuat kebun pangan adalah pemenuhan kebutuhan tanaman itu sendiri. Mereka butuh air, matahari, dan tanah untuk bisa tumbuh.

Jika tiga unsur itu tidak diperhatikan, tanaman tidak bisa tumbuh atau bahkan mati. ”Bagi yang baru mulai, kadang mereka lupa observasi kebutuhan tanaman. Terlalu fokus sama merawat tanaman, tapi lupa merawat tanahnya,” jelasnya. (*/c19/ttg//jpg/ce/ala)

Baca Juga :  80 Persen Katingan Terendam

Saat ini Kebun Kumara memiliki sejumlah fokus kegiatan yang digarap. Kegiatan edukasi antara lain membuat kompos, konten digital, dan kebun pangan. Selain itu, mereka membuka jasa konsultasi, desain konstruksi, sampai perawatan kebun pangan.

Sebelum pandemi Covid-19, banyak sekolah atau kompleks perumahan yang meminta mereka membuatkan kebun pangan. ”Sekolah ingin memberikan pengalaman langsung kepada anak didiknya bagaimana merawat tanaman pangan. Sedangkan untuk perumahan, biasanya karena ingin merasakan sensasi panen dari lingkungan sendiri,” ujar Ara.

Dia mengatakan, faktor krusial yang harus diperhatikan dalam membuat kebun pangan adalah pemenuhan kebutuhan tanaman itu sendiri. Mereka butuh air, matahari, dan tanah untuk bisa tumbuh.

Jika tiga unsur itu tidak diperhatikan, tanaman tidak bisa tumbuh atau bahkan mati. ”Bagi yang baru mulai, kadang mereka lupa observasi kebutuhan tanaman. Terlalu fokus sama merawat tanaman, tapi lupa merawat tanahnya,” jelasnya. (*/c19/ttg//jpg/ce/ala)

Baca Juga :  80 Persen Katingan Terendam

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/