TAMIANG LAYANG-Program vaksinasi Covid – 19 di Kabupaten Barito Timur (Bartim) telah terlampaui. Dari target 75 persen saat ini mencapai 80, 1 persen lebih.
Bupati Ampera AY Mebas menyebutkan, meski melampui target pihaknya mengharapkan warga yang belum divaksin segera mengikuti. Vaksinasi mendukung pemerintah guna memutus mata rantai Covid – 19.
“Saya menghendaki seratus persen warga Barito Timur divaksin, apalagi di tahun depan kita akan mulai memberikan vaksin kepada anak usia 6 – 11tahun,” sebut bupati, kepada Kalteng Pos, kemarin.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah tersebut mengakui, adanya perbedaan capaian vaksinasi kabupaten dan provinsi hingga pusat. Hal tersebut akan ditindaklanjuti untuk disingkronisasikan data antar teknis.
Menurut bupati, vaksinasi sangat diperlukan tidak hanya diri sendiri, namun orang lain. Pemerintah daerah juga melalui setiap RT bisa mendata siapa saja warga belum divaksin.
“Apabila belum (vaksin) kita dorong supaya divaksin karena sangat diharapkan masyarakat bisa mengikuti demi kepentingan semua pihak khususnya kita melawan Covid – 19,” tukas bupati. (log/uni/ko)
TAMIANG LAYANG-Program vaksinasi Covid – 19 di Kabupaten Barito Timur (Bartim) telah terlampaui. Dari target 75 persen saat ini mencapai 80, 1 persen lebih.
Bupati Ampera AY Mebas menyebutkan, meski melampui target pihaknya mengharapkan warga yang belum divaksin segera mengikuti. Vaksinasi mendukung pemerintah guna memutus mata rantai Covid – 19.
“Saya menghendaki seratus persen warga Barito Timur divaksin, apalagi di tahun depan kita akan mulai memberikan vaksin kepada anak usia 6 – 11tahun,” sebut bupati, kepada Kalteng Pos, kemarin.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah tersebut mengakui, adanya perbedaan capaian vaksinasi kabupaten dan provinsi hingga pusat. Hal tersebut akan ditindaklanjuti untuk disingkronisasikan data antar teknis.
Menurut bupati, vaksinasi sangat diperlukan tidak hanya diri sendiri, namun orang lain. Pemerintah daerah juga melalui setiap RT bisa mendata siapa saja warga belum divaksin.
“Apabila belum (vaksin) kita dorong supaya divaksin karena sangat diharapkan masyarakat bisa mengikuti demi kepentingan semua pihak khususnya kita melawan Covid – 19,” tukas bupati. (log/uni/ko)
