Senin, November 25, 2024
24.6 C
Palangkaraya

Kurang Barcode, Surat Bebas Covid-19 Dicurigai Palsu

RS Siloam Tak Pernah Keluarkan Surat PCR

Pihak RS Siloam Palangka Raya memastikan tidak benar kalau pihak rumah sakit tersebut  pernah mengeluarkan surat keterangan Hasil RT PCR yang diduga palsu yang dibawa seorang tenaga nakes  di  bandara Tjilik Riwut Palangka Raya pada hari Selasa ( 27/7 ).

“Jadi tidak benar pak, rumah Sakit Siloam tidak pernah mengeluarkan surat PCR yang di maksud,” kata Christine selaku Humas rumah sakit Siloam palangkaraya dalam keterangan nya kepada Kalteng Pos, Rabu (28/7 ).

Selain itu Christine juga menyebutkan bahwa tidak ada keterkaitan antara pihak rumah sakit Siloam dengan baik dengan nakes yang di maksud maupun dengan kasus dugaan perkara tersebut

Baca Juga :  Rawan Konflik, Soroti Penerbitan Dokumen Pertanahan

“Kami tidak tahu dengan masalah ini dan juga tidak mengerti,” ujarnya Christine yang saat memberikan keterangan itu di dampingi oleh rekannya Nursinta dari bagian keperawatan di rumah sakit tersebut.

Dijelaskan oleh Christine bahwa berdasarkan pengecekan dari pihak Rumah Sakit Siloam Palangka Raya diketahui ternyata tidak ada bukti transaksi dan nomor register untuk pemeriksaan tes RT PCR  di hari seperti yang tertera dalam surat keterangan PCR tersebut. Sedangkan ketika ditanya terkait apakah  RS Siloam Palangka raya dapat mengeluarkan surat keterangan tes  PCR untuk pelaku perjalanan udara, Christine menyatakan bahwa pihaknya bisa mengeluarkan surat keterangan tersebut. Ini dikarenakan dalam untuk pemeriksaan tes PCR tersebut pihak RS Siloam Palangka Raya  sudah bekerja sama dengan  pihak mitra Rumah sakit atau fasilitas kesehatan   resmi yang sudah di tunjuk oleh pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian kesehatan RI  untuk melakukan pemeriksaan laboratorium tes  PCR. “Jadi hasil tes itu dari lab yang memang ditunjuk tersebut,” kata Christine. (ena/sja/ce/ala)

Baca Juga :  Perebutkan Hadiah Rp175 Juta

RS Siloam Tak Pernah Keluarkan Surat PCR

Pihak RS Siloam Palangka Raya memastikan tidak benar kalau pihak rumah sakit tersebut  pernah mengeluarkan surat keterangan Hasil RT PCR yang diduga palsu yang dibawa seorang tenaga nakes  di  bandara Tjilik Riwut Palangka Raya pada hari Selasa ( 27/7 ).

“Jadi tidak benar pak, rumah Sakit Siloam tidak pernah mengeluarkan surat PCR yang di maksud,” kata Christine selaku Humas rumah sakit Siloam palangkaraya dalam keterangan nya kepada Kalteng Pos, Rabu (28/7 ).

Selain itu Christine juga menyebutkan bahwa tidak ada keterkaitan antara pihak rumah sakit Siloam dengan baik dengan nakes yang di maksud maupun dengan kasus dugaan perkara tersebut

Baca Juga :  Rawan Konflik, Soroti Penerbitan Dokumen Pertanahan

“Kami tidak tahu dengan masalah ini dan juga tidak mengerti,” ujarnya Christine yang saat memberikan keterangan itu di dampingi oleh rekannya Nursinta dari bagian keperawatan di rumah sakit tersebut.

Dijelaskan oleh Christine bahwa berdasarkan pengecekan dari pihak Rumah Sakit Siloam Palangka Raya diketahui ternyata tidak ada bukti transaksi dan nomor register untuk pemeriksaan tes RT PCR  di hari seperti yang tertera dalam surat keterangan PCR tersebut. Sedangkan ketika ditanya terkait apakah  RS Siloam Palangka raya dapat mengeluarkan surat keterangan tes  PCR untuk pelaku perjalanan udara, Christine menyatakan bahwa pihaknya bisa mengeluarkan surat keterangan tersebut. Ini dikarenakan dalam untuk pemeriksaan tes PCR tersebut pihak RS Siloam Palangka Raya  sudah bekerja sama dengan  pihak mitra Rumah sakit atau fasilitas kesehatan   resmi yang sudah di tunjuk oleh pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian kesehatan RI  untuk melakukan pemeriksaan laboratorium tes  PCR. “Jadi hasil tes itu dari lab yang memang ditunjuk tersebut,” kata Christine. (ena/sja/ce/ala)

Baca Juga :  Perebutkan Hadiah Rp175 Juta

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/