PALANGKA RAYA-Momentum peringatakan ke-93 Hari Sumpah Pemuda berlangsung di halaman Mapolda Kalteng. Pemuda, paguyuban, dan organisasi masyarakat (ormas) di Bumi Tambun Bungai hadir mengikuti kegiatan bertajuk apel kebangsaan tersebut, yang digelar di Lapangan Barigas Polda Kalteng, Kamis (28/10).
Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini diharapkan makin mempererat persaudaraan di tengah masyarakat Kalteng dengan berpegang pada filosofi huma betang.
“Ini harus kita gelorakan, tidak ada lagi sekat di antara kita seperti perbedaan suku dan agama. Kita menjadi satu karena kita semua adalah saudara dalam rangka turut membangun Kalteng menjadi lebih BERKAH sesuai harapan pemerintah daerah,” ucap Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo, kemarin pagi (28/10).
Tak hanya itu, kapolda juga mengharapkan peran serta ormas dalam menegakkan protokol kesehatan selama masa pandemi ini, serta membantu pemerintah dalam upaya pencapaian target vaksinasi 70 persen pada akhir tahun ini.
“Kami harapkan itu semua bisa tercapai dengan adanya kerja sama, karena peran pemuda juga sangat penting untuk keberlangsungan pembangunan di Kalteng dan penanganan Covid-19, jadi besar harapan kami bahwa pemuda dan ormas-ormas bisa saling merangkul,” tambahnya.
Pada momen peringatan Hari Sumpah Pemuda ini, Polda Kalteng berbagi dengan seluruh ormas, melalui pembagian sepeda dan bansos. Selanjutnya pemuda, paguyuban, dan anggota ormas turut serta mengantar bansos kepada masyarakat yang terdampak pandemi. Selain itu, ada pemberian piagam penghargaan kepada seluruh ormas, pemuda, dan paguyuban.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo saat memimpin upacara hendera peringatan ke-93 Hari Sumpah Pemuda tingkat Provinsi Kalteng tahun 2021 di halaman Kantor Bupati Seruyan, kemarin, peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini mengangkat tema; Bersatu, Bangkit, dan Tumbuh”.
“Tema ini diambil untuk menegaskan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda. Bahwa hanya dengan persatuan, kita dapat mewujudkan cita-cita bangsa,” katanya saat membacakan pidato tertulis Menteri Pemuda dan Olahraga RI Zainudin Amali, Kamis (28/10).
Tema yang dangkat ini sesungguhnya diperuntukkan bagi seluruh elemen bangsa.