Selasa, September 17, 2024
24.2 C
Palangkaraya

Musim yang Seperti Ujian bagi Marquez

Andai saja Marc Marquez mengawali balapan MotoGP musim ini dengan kondisi fit, dia bisa bersaing dengan Francesco ’’Pecco’’ Bagnaia dan Joan Mir.Keduanya, di klasemen sementara pembalap, berada di belakang Fabio Quartararo yang telah memastikan gelar juara dunia MotoGP musim ini Minggu (24/10).
Sukses Marquez memenangi seri balapan MotoGP di Circuit of the Americas (COTA), Austin, dan Misano World Circuit Marco Simoncelli, Misano Adriatico, menjadi indikator bahwa jiwa pemenang Marquez masih ada.
Total, selama musim ini Marquez sudah tiga kali naik podium teratas. Satu lainnya diraih pada seri Jerman di Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, pada 20 Juni lalu.
Marquez yang baru merasakan atmosfer MotoGP musim ini sejak seri ketiga saat ini menempati posisi keenam klasemen sementara. Pembalap Repsol Honda Team itu mencatat 142 poin.
Dia tertinggal 10 poin oleh pembalap Pramac Racing Johann Zarco yang bertengger di posisi keempat.
Hanya, dikutip laman Crash, juara dunia MotoGP enam kali itu tak membidik posisi empat besar dalam dua balapan yang tersisa musim ini.
’’Ini (balapan) bagi diriku sendiri, saya berlomba dengan diri sendiri,’’ sebut pembalap 28 tahun itu.
Padahal, andaikan dia konsisten memenangi dua seri terakhir MotoGP musim ini, koleksi 192 poinnya sudah bisa membuatnya bersaing berebut posisi empat besar.
Bahkan tiga besar saat klasemen akhir nanti. Namun, yang ada dalam pikiran Marquez adalah come back ke kondisi terbaik pada musim depan.
Dia menargetkan bisa kembali bersaing berebut gelar juara MotoGP seperti yang pernah dia jalani kali terakhir pada musim 2019.
’’Target dari tim dan saya adalah terus termotivasi dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengarungi musim 2022 mendatang,’’ harap Marquez. Apalagi dengan kondisi fisiknya yang mulai membaik.
’’Berkali-kali saya katakan bahwa saya belum merasa nyaman di atas motor. Tapi, pelan-pelan saya merasa semakin membaik dan kondisi fisik saya pun mengalami peningkatan di musim ini,’’ bebernya.
’’Jadi, ketika kondisi fisik saya sudah mengalami peningkatan, dari situlah hasil bagus akan berdatangan,’’ imbuhnya.

Baca Juga :  Jangan Takut Berinovasi di Tengah Pandemi

(ren/c17/bas/jpg)

Andai saja Marc Marquez mengawali balapan MotoGP musim ini dengan kondisi fit, dia bisa bersaing dengan Francesco ’’Pecco’’ Bagnaia dan Joan Mir.Keduanya, di klasemen sementara pembalap, berada di belakang Fabio Quartararo yang telah memastikan gelar juara dunia MotoGP musim ini Minggu (24/10).
Sukses Marquez memenangi seri balapan MotoGP di Circuit of the Americas (COTA), Austin, dan Misano World Circuit Marco Simoncelli, Misano Adriatico, menjadi indikator bahwa jiwa pemenang Marquez masih ada.
Total, selama musim ini Marquez sudah tiga kali naik podium teratas. Satu lainnya diraih pada seri Jerman di Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, pada 20 Juni lalu.
Marquez yang baru merasakan atmosfer MotoGP musim ini sejak seri ketiga saat ini menempati posisi keenam klasemen sementara. Pembalap Repsol Honda Team itu mencatat 142 poin.
Dia tertinggal 10 poin oleh pembalap Pramac Racing Johann Zarco yang bertengger di posisi keempat.
Hanya, dikutip laman Crash, juara dunia MotoGP enam kali itu tak membidik posisi empat besar dalam dua balapan yang tersisa musim ini.
’’Ini (balapan) bagi diriku sendiri, saya berlomba dengan diri sendiri,’’ sebut pembalap 28 tahun itu.
Padahal, andaikan dia konsisten memenangi dua seri terakhir MotoGP musim ini, koleksi 192 poinnya sudah bisa membuatnya bersaing berebut posisi empat besar.
Bahkan tiga besar saat klasemen akhir nanti. Namun, yang ada dalam pikiran Marquez adalah come back ke kondisi terbaik pada musim depan.
Dia menargetkan bisa kembali bersaing berebut gelar juara MotoGP seperti yang pernah dia jalani kali terakhir pada musim 2019.
’’Target dari tim dan saya adalah terus termotivasi dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengarungi musim 2022 mendatang,’’ harap Marquez. Apalagi dengan kondisi fisiknya yang mulai membaik.
’’Berkali-kali saya katakan bahwa saya belum merasa nyaman di atas motor. Tapi, pelan-pelan saya merasa semakin membaik dan kondisi fisik saya pun mengalami peningkatan di musim ini,’’ bebernya.
’’Jadi, ketika kondisi fisik saya sudah mengalami peningkatan, dari situlah hasil bagus akan berdatangan,’’ imbuhnya.

Baca Juga :  Jangan Takut Berinovasi di Tengah Pandemi

(ren/c17/bas/jpg)

Artikel Terkait

Serap Aspirasi, PT BGA Gelar Forsimas

Pilkada Kapuas Diikuti Lima Paslon

MAKAN BERGIZI GRATIS

Terpopuler

Artikel Terbaru

/