BUNTOK-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel) memulai pelaksanaan kick off penandatanganan kontrak pengadaan barang dan jasa (PBJ) lingkup Pemkab Barsel tahun anggaran 2023. Kegiatan itu dilaksanakan di aula sekretariat daerah (setda) setempat, Senin (16/1/2023).
Penjabat (Pj) Bupati Barsel Lisda Arriyana menyampaikan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan produk mikro, usaha kecil dan koperasi dalam rangka menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia pada pelaksanaan barang dan jasa pemerintah.
“Instruksi presiden mengarahkan agar dalam pelaksanaan barang dan jasa pemerintah untuk dapat dilakukan peningkatan penggunaan produk dalam negeri, peningkatan belanja untuk usaha mikro, usaha kecil dan koperasi serta mempercepat penyerapan APBD,” kata Lisda Arriyana dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Barsel Edy Purwanto, pada kick off pengadaan barang dan jasa lingkup Pemkab Barsel tahun 2023.
Lisda mengharapkan kepada seluruh pemasok PBJ pemerintah setempat agar dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik dengan tujuan mewujudkan Kabupaten Barsel yang Dahani Dahanai Tuntung Tulus, yang artinya selamat sentosa adil makmur sampai selama-lamanya.
“Pemerintah diharapkan mampu menjadi pemicu bagi pelaku PBJ, khususnya pengguna anggaran untuk berkomitmen dalam melaksanakan pengadaan barang pemerintah paling lambat akhir triwulan tahun anggaran berjalan dengan tujuan memaksimalkan serapan anggaran pemerintah sebelum akhir tahun anggaran,” ucapnya.
Adapun nilai total dalam pelaksanaan kick off penandatanganan kontrak PJB secara kolektif tahun anggaran 2023 dengan jumlah pekerjaan ada 35 paket dan total nilai keseluruhan Rp 7,2 miliar lebih.
Acara tersebut dihadiri forkopimda, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Yoga Prasetianto Utomo dan Administrasi Umum Sekretariat Daerah Barsel Mirwansyah serta beberapa kepala perangkat daerah setempat dan juga pihak penyedia pengadaan barang dan jasa. (*ben/ens)
BUNTOK-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel) memulai pelaksanaan kick off penandatanganan kontrak pengadaan barang dan jasa (PBJ) lingkup Pemkab Barsel tahun anggaran 2023. Kegiatan itu dilaksanakan di aula sekretariat daerah (setda) setempat, Senin (16/1/2023).
Penjabat (Pj) Bupati Barsel Lisda Arriyana menyampaikan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan produk mikro, usaha kecil dan koperasi dalam rangka menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia pada pelaksanaan barang dan jasa pemerintah.
“Instruksi presiden mengarahkan agar dalam pelaksanaan barang dan jasa pemerintah untuk dapat dilakukan peningkatan penggunaan produk dalam negeri, peningkatan belanja untuk usaha mikro, usaha kecil dan koperasi serta mempercepat penyerapan APBD,” kata Lisda Arriyana dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Barsel Edy Purwanto, pada kick off pengadaan barang dan jasa lingkup Pemkab Barsel tahun 2023.
Lisda mengharapkan kepada seluruh pemasok PBJ pemerintah setempat agar dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik dengan tujuan mewujudkan Kabupaten Barsel yang Dahani Dahanai Tuntung Tulus, yang artinya selamat sentosa adil makmur sampai selama-lamanya.
“Pemerintah diharapkan mampu menjadi pemicu bagi pelaku PBJ, khususnya pengguna anggaran untuk berkomitmen dalam melaksanakan pengadaan barang pemerintah paling lambat akhir triwulan tahun anggaran berjalan dengan tujuan memaksimalkan serapan anggaran pemerintah sebelum akhir tahun anggaran,” ucapnya.
Adapun nilai total dalam pelaksanaan kick off penandatanganan kontrak PJB secara kolektif tahun anggaran 2023 dengan jumlah pekerjaan ada 35 paket dan total nilai keseluruhan Rp 7,2 miliar lebih.
Acara tersebut dihadiri forkopimda, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Yoga Prasetianto Utomo dan Administrasi Umum Sekretariat Daerah Barsel Mirwansyah serta beberapa kepala perangkat daerah setempat dan juga pihak penyedia pengadaan barang dan jasa. (*ben/ens)
