Jumat, Juli 5, 2024
23.1 C
Palangkaraya

Antisipasi Politik Identitas Jelang Pemilu

TAMIANG LAYANG-Wakil Bupati Barito Timur Habib Said Abdul Saleh mengharapkan kepada para aparatur sipil negara (ASN) lingkup Kementerian Agama (Kemenag) setempat bisa menghindari politik identitas menjelang Pemilu 2024. Menurutnya, potensi itu bisa terjadi karena adanya perbedaan pilihan.

“Politik identitas menjelang pemilu harus diantisipasi dan dimitigasi agar kerukunan umat tidak ternodai,” ungkap Habib membacakan pidato Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada peringatan ke-77  Hari Amal Bakti (HAB) Kemenag, Selasa (3/1/2023).

Orang nomor dua di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah tersebut menyampaikan, agar keluarga besar Kementerian Agama bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat harus terdepan dalam membina dan membangun suasana rukun dan damai. Tagline kerukunan umat untuk Indonesia hebat mesti digaungkan para ASN Kemenag.

Baca Juga :  Sekda Bartim Teken Komitmen Penerapan Sistem Merit

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Bartim H Ahmadi mengatakan, dalam peringatan ke-77 HAB Kementerian Agama menjadikan seluruh jajaran lebih meningkatkan peran. Khususnya menjaga kerukunan dan selalu berada pada garis kebenaran memasuki tahun politik.  “Momentum yang baik ini bisa menjadikan kerekatan anak-anak bangsa, walaupun perbedaan suku, agama dan keyakinan selalu erat hubungannya, “ pesan Ahmadi.

Dia menambahkan, Kemenag melalui satker akan meningkatkan peran memasuki tahun politik. Yaitu, dengan melakukan pembinaan para tokoh agama dan masyarakat untuk ikut meredam politik identitas. “Karena itu akan merusak warna kerukunan umat beragama yang selama ini terjaga dengan baik di Barito Timur, “ pungkas Ahmadi. (log/ens)

TAMIANG LAYANG-Wakil Bupati Barito Timur Habib Said Abdul Saleh mengharapkan kepada para aparatur sipil negara (ASN) lingkup Kementerian Agama (Kemenag) setempat bisa menghindari politik identitas menjelang Pemilu 2024. Menurutnya, potensi itu bisa terjadi karena adanya perbedaan pilihan.

“Politik identitas menjelang pemilu harus diantisipasi dan dimitigasi agar kerukunan umat tidak ternodai,” ungkap Habib membacakan pidato Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada peringatan ke-77  Hari Amal Bakti (HAB) Kemenag, Selasa (3/1/2023).

Orang nomor dua di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah tersebut menyampaikan, agar keluarga besar Kementerian Agama bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat harus terdepan dalam membina dan membangun suasana rukun dan damai. Tagline kerukunan umat untuk Indonesia hebat mesti digaungkan para ASN Kemenag.

Baca Juga :  Sekda Bartim Teken Komitmen Penerapan Sistem Merit

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Bartim H Ahmadi mengatakan, dalam peringatan ke-77 HAB Kementerian Agama menjadikan seluruh jajaran lebih meningkatkan peran. Khususnya menjaga kerukunan dan selalu berada pada garis kebenaran memasuki tahun politik.  “Momentum yang baik ini bisa menjadikan kerekatan anak-anak bangsa, walaupun perbedaan suku, agama dan keyakinan selalu erat hubungannya, “ pesan Ahmadi.

Dia menambahkan, Kemenag melalui satker akan meningkatkan peran memasuki tahun politik. Yaitu, dengan melakukan pembinaan para tokoh agama dan masyarakat untuk ikut meredam politik identitas. “Karena itu akan merusak warna kerukunan umat beragama yang selama ini terjaga dengan baik di Barito Timur, “ pungkas Ahmadi. (log/ens)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/