Jumat, November 22, 2024
30.8 C
Palangkaraya

Bupati Apresiasi Gencarnya Vaksinasi Polres Bartim

TAMIANG LAYANG-Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas mengapresiasi upaya Polres Bartim yang turut membantu pemerintah daerah mengejar target vaksinasi Covid-19. Menurutnya, daerah terbantu melalui terobosan dan inisiatif korps Bhayangkara itu demi percepatan pembentukan herd immunity di tengah masyarakat.

“Kita mengapresiasi Polres Bartim apalagi dengan gencarnya vaksinasi yang terus dilakukan demi kepentingan bersama,” kata bupati, Kamis (9/12).

Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah itu merasa terbantu dengan keaktifan polisi. Menurutnya, tidak hanya vaksinasi, namun dalam hal penegakan protokol kesehatan (prokes) setiap harinya di tempat berkumpul orang banyak.

Bupati menambahkan, vaksinasi menjadi perhatian serius dan atensi pemerintah. Untuk terus mengejar target, sambungnya, diberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat di level III bagi wilayah yang prosentasenya vaksinasinya baru 20 persen.

Baca Juga :  Jangan Ada Klaster Sekolah Selama PTM

Pemerintah mengharapkan partisipasi seluruh masyarakat mensosialisasikan pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19. Termasuk dalam pengawasan yang berpotensi menjadi tempat penularan.

“Bersama pemerintah dan seluruh komponen masyarakat, mari kita bersama-sama lebih mendisiplinkan diri dan keluarga dalam mencegah dan memutus mata rantai Covid-19 dari wilayah kita dengan selalu mematuhi protokol pencegahannya,” tegasnya. (log/ens/ko)

TAMIANG LAYANG-Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas mengapresiasi upaya Polres Bartim yang turut membantu pemerintah daerah mengejar target vaksinasi Covid-19. Menurutnya, daerah terbantu melalui terobosan dan inisiatif korps Bhayangkara itu demi percepatan pembentukan herd immunity di tengah masyarakat.

“Kita mengapresiasi Polres Bartim apalagi dengan gencarnya vaksinasi yang terus dilakukan demi kepentingan bersama,” kata bupati, Kamis (9/12).

Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah itu merasa terbantu dengan keaktifan polisi. Menurutnya, tidak hanya vaksinasi, namun dalam hal penegakan protokol kesehatan (prokes) setiap harinya di tempat berkumpul orang banyak.

Bupati menambahkan, vaksinasi menjadi perhatian serius dan atensi pemerintah. Untuk terus mengejar target, sambungnya, diberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat di level III bagi wilayah yang prosentasenya vaksinasinya baru 20 persen.

Baca Juga :  Jangan Ada Klaster Sekolah Selama PTM

Pemerintah mengharapkan partisipasi seluruh masyarakat mensosialisasikan pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19. Termasuk dalam pengawasan yang berpotensi menjadi tempat penularan.

“Bersama pemerintah dan seluruh komponen masyarakat, mari kita bersama-sama lebih mendisiplinkan diri dan keluarga dalam mencegah dan memutus mata rantai Covid-19 dari wilayah kita dengan selalu mematuhi protokol pencegahannya,” tegasnya. (log/ens/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/