TAMIANG LAYANG – Wakil Bupati Barito Timur Habib Said Abdul Saleh minta masyarakat untuk mengecek, apakah sudah tercatat dalam daftar pemilih tetap (DPT), guna memastikan namanya tercatat ikut menjadi pemilih pada Pemilu 2024.
“Jika tercatat sudah dalam DPT maka gunakanlah hak pilih sebaik mungkin, karena kita sebagai warga negara Indonesia memiliki andil besar dalam pesta demokrasi lima tahunan itu, ” pesan wabup saat menghadiri rapat rekapitulasi dan penetapan DPT tingkat Kabupaten Bartim di Aula BPKAD setempat, Rabu (21/6).
Menurut wabup, suara atau hak pilih yang digunakan sangat menentukan pembangunan. Jika belum terdaftar dalam DPT, agar segera lapor ke PPK setempat. “Ini penting karena satu suara menentukan pemimpin kita di masa akan datang,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Bartim Andy Amyanu Gandrung menyampaikan, DPT Bartim untuk Pemilu 2024 sebanyak 81.100 orang, dengan jumlah pemilih pria 41.107 orang dan pemilih perempuan 39.993 orang. “Jumlah DPT itu lebih sedikit dibanding daftar pemilih sementara yang terdata sebelumnya karena adanya data ganda,” katanya.
Dijelaskannya, KPU Bartim telah menyasar masyarakat yang belum terdata. Hal itu juga akan berpengaruh pada data pemilih setelah penetapan DPT, karena di lapangan data bersifat dinamis. “Setelah penetapan DPT, ada pembahasan daftar pemilih tambahan dan daftar pemilih khusus,” pungkasnya. (log/ens)
TAMIANG LAYANG – Wakil Bupati Barito Timur Habib Said Abdul Saleh minta masyarakat untuk mengecek, apakah sudah tercatat dalam daftar pemilih tetap (DPT), guna memastikan namanya tercatat ikut menjadi pemilih pada Pemilu 2024.
“Jika tercatat sudah dalam DPT maka gunakanlah hak pilih sebaik mungkin, karena kita sebagai warga negara Indonesia memiliki andil besar dalam pesta demokrasi lima tahunan itu, ” pesan wabup saat menghadiri rapat rekapitulasi dan penetapan DPT tingkat Kabupaten Bartim di Aula BPKAD setempat, Rabu (21/6).
Menurut wabup, suara atau hak pilih yang digunakan sangat menentukan pembangunan. Jika belum terdaftar dalam DPT, agar segera lapor ke PPK setempat. “Ini penting karena satu suara menentukan pemimpin kita di masa akan datang,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Bartim Andy Amyanu Gandrung menyampaikan, DPT Bartim untuk Pemilu 2024 sebanyak 81.100 orang, dengan jumlah pemilih pria 41.107 orang dan pemilih perempuan 39.993 orang. “Jumlah DPT itu lebih sedikit dibanding daftar pemilih sementara yang terdata sebelumnya karena adanya data ganda,” katanya.
Dijelaskannya, KPU Bartim telah menyasar masyarakat yang belum terdata. Hal itu juga akan berpengaruh pada data pemilih setelah penetapan DPT, karena di lapangan data bersifat dinamis. “Setelah penetapan DPT, ada pembahasan daftar pemilih tambahan dan daftar pemilih khusus,” pungkasnya. (log/ens)
