Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

Lima Desa di Paju Epat Terima BLT BBM

TAMIANG LAYANG – Warga yang ada di lima desa di Kecamatan Paju Epat Kabupaten Barito Timur (Bartim), menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kalimantan Tengah. Kelima desa tersebut yaitu, Juru Banu, Telang Baru, Kalinapu, Tampu Langit dan Telang.

Camat Paju Epat, Fredy Tangkasiang menyampaikan, bantuan tersebut diserahkan langsung oleh jajaran kecamatan didampingi petugas Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bartim.

“Kecamatan hanya memfasilitasi dan nilainya Rp600 ribu untuk satu keluarga penerima manfaat (KPM),” ujar Camat.

Dia menjelaskan, BLT BBM diberikan kepada 424 KPM yang langsung diakumulasi selama tiga bulan. Yakni Oktober, November, dan Desember 2022 dengan nilai Rp200 per bulan. Bantuan tersebut merupakan program Dinsos Provinsi Kalteng untuk menekan inflasi.

Baca Juga :  Temu Petani, Bupati Bantu Alat dan Mesin

Menurutnya, penyaluran dilakukan secara langsung kepada masyarakat berhak sebagai penerima manfaat berdasarkan data verifikasi yang telah disampaikan. BLT BBM diberikan khususnya kepada nelayan yang belum menerima bantuan pemerintah.

“Karena BBM dan bahan kebutuhan pokok naik, masyarakat nelayan yang terdampak juga resah, sehingga pemerintah menganggarkan untuk memberikan bantuan langsung kepada warga. Semoga bermanfaat untuk membeli kebutuhan sehari-hari, ” pungkasnya. (log/ram)

TAMIANG LAYANG – Warga yang ada di lima desa di Kecamatan Paju Epat Kabupaten Barito Timur (Bartim), menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kalimantan Tengah. Kelima desa tersebut yaitu, Juru Banu, Telang Baru, Kalinapu, Tampu Langit dan Telang.

Camat Paju Epat, Fredy Tangkasiang menyampaikan, bantuan tersebut diserahkan langsung oleh jajaran kecamatan didampingi petugas Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bartim.

“Kecamatan hanya memfasilitasi dan nilainya Rp600 ribu untuk satu keluarga penerima manfaat (KPM),” ujar Camat.

Dia menjelaskan, BLT BBM diberikan kepada 424 KPM yang langsung diakumulasi selama tiga bulan. Yakni Oktober, November, dan Desember 2022 dengan nilai Rp200 per bulan. Bantuan tersebut merupakan program Dinsos Provinsi Kalteng untuk menekan inflasi.

Baca Juga :  Temu Petani, Bupati Bantu Alat dan Mesin

Menurutnya, penyaluran dilakukan secara langsung kepada masyarakat berhak sebagai penerima manfaat berdasarkan data verifikasi yang telah disampaikan. BLT BBM diberikan khususnya kepada nelayan yang belum menerima bantuan pemerintah.

“Karena BBM dan bahan kebutuhan pokok naik, masyarakat nelayan yang terdampak juga resah, sehingga pemerintah menganggarkan untuk memberikan bantuan langsung kepada warga. Semoga bermanfaat untuk membeli kebutuhan sehari-hari, ” pungkasnya. (log/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/