KASONGAN-Meskipun curah hujan di wilayah Kabupaten Katingan sempat tinggi, bahkan menyebabkan sebagian wilayah di Katingan terjadi banjir, namun tanggap darurat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) segera ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Katingan.
Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan Roby kepada Kalteng Pos, Senin (8/8). Sebab, jelas Roby, pada Agustus hingga beberapa bulan ke depan, memang waktunya musim kemarau. Meskipun faktanya masih terjadi hujan.
“Tanggap darurat Karhutla ini penting untuk kita tetapkan. Agar semua mulai siaga. Sebab dua hari terakhir inikan kondisi cuaca kembali panas. Jika beberapa hari kedepan tidak ada hujan, tentu akan berpengaruh besar terhadap Karhutla,” jelas Roby.
Oleh sebab itulah, di samping melakukan penanganan bencana banjir, masalah Karhutla juga menjadi perhatian pihaknya. “Kita juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, mulai desa, kecamatan, hingga kabupaten, untuk tidak lengah dengan kondisi cuaca seperti ini. Mari kita sama-sama bergerak untuk melakukan penanggulangan bencana di wilayah kita,” tegasnya. (eri/art/ko)