NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten Lamandau bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lamandau saat ini tengah mempersiapkan rencana pelantikan bupati dan wakil bupati (wabup) terpilih hasil Pilkada serentak Kabupaten Lamandau tahun 2024.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Lamandau M Irwansyah usai mengikuti rapat koordinasi (rakor) persiapan pelantikan kepala daerah hasil pilkada 2024 secara virtual bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Ruang Rapat Bupati Lamandau, Senin (3/2/2025) lalu.
Dalam rapat yang dipimpin Menteri Dalam Negeri M Tito Karnavian, menyampaikan bahwa pelantikan kepala daerah hasil Pilkada serentak 2024 akan dilaksanakan dalam dua tahap.
Mendagri juga menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto menginginkan pelantikan kepala daerah terpilih dilakukan secepatnya guna memberikan kepastian politik di daerah, menjaga stabilitas ekonomi, serta memastikan efektivitas jalannya pemerintahan.
“Berdasarkan hasil rapat kemarin, Kemendagri menargetkan pelantikan serentak KDH/WKDH yang tidak ada gugatan serta yang gugatannya ditolak oleh Mahkamah Konstitusi direncanakan digelar pada 20 Februari 2025 di Ibu Kota Negara (IKN),” kata Sekda Lamandau M Irwansyah.
Menindaklanjuti instruksi tersebut, maka pemerintah daerah diminta untuk mempersiapkan segala sesuatunya karena pelantikan dilaksanakan secara serentak dengan waktu yang cukup mepet.
“Insya Allah kita sudah siap untuk melaksanakan arahan dari Kemendagri. Saat ini kita tinggal menunggu hasil dari keputusan MK terkait gugatan Pilkada Lamandau,” pungkasnya. (lan/ens)