PALANGKA RAYA – Secara resmi Pj Wali Kota Palangka Raya, Dr Hera Nugrahayu membuka Palangka Raya Fair 2024 yang berlangsung di GOR Indoor Serbaguna Jalan Tjilik Riwut KM 5. Kegiatan ini berlangsung mulai 9 Juli hingga 13 Juli 2024.
Acara ini merupakan bagian dari perayaan Hari Jadi ke-59 Pemerintah Kota Palangka Raya dan Hari Jadi ke-67 Kota Palangka Raya pada 17 Juli mendatang.
“Palangka Raya Fair merupakan ajang yang diselenggarakan khusus untuk mempromosikan dan meningkatkan investasi produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kota Palangka Raya,” terang Pj wali kota, Selasa (10/7/2024).
Lebih lanjut dikatakannya Palangka Raya Fair 2024 juga bertujuan untuk memberdayakan dan meningkatkan kelas dari UMKM di wilayah ini. Maka Ia berharap melalui pameran ini UMKM di Kota Palangka Raya dapat mengakses pasar modal di masa depan.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Palangka Raya juga melakukan kunjungan ke stan-stan. Suasa pecah saat Hera Nugrahayu ikut berjoget saat mengunjungi stan Sekwan DPRD Kota Palangka Raya.
Ia juga mengungkapkan berdasarkan dari pantauan awalnya, produk-produk yang telah berkolaborasi dengan dinas terkait telah menunjukkan nilai jual yang layak untuk dipasarkan namun, Hera juga melihat perlunya pendampingan dalam hal pengemasan produk, branding, serta proses sertifikasi halal dan stanarisasi BPOM untuk produk makanan.
“Tidak hanya UMKM, mungkin ada juga dari koprasi yang ikut bergabung menjalankan berbagai jenis usaha yang tentunya harus kita dorong, untuk kita dampingi dan kita fasilitasi, dan pameran ini sebagai salah satu cara pemerintah kota Palangka raya dalam mendorong mereka, yang mana para UMKM bisa mempromosikan produk mereka, hingga membangun relasi,” ujar Hera.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, Samsul Rizal menambahkan, acara ini menjadi platform bagi 60 UMKM dan 75 lapak pedagang kaki lima (PKL) untuk mempromosikan produk mereka. Acara ini tidak hanya sekadar pameran, tetapi juga sebagai kesempatan bagi UMKM untuk membangun jaringan dan menjalin kerja sama dengan pengusaha lain dan lembaga keuangan.
“Kami juga melibatkan 33 perangkat daerah di Kota Palangka Raya, satu perangkat daerah dari Provinsi Kalimantan Tengah, serta mitra seperti Bank Pembangunan Kalimantan Tengah dan Bulog, sehingga kami berharap masyarakat Kota Palangka Raya dapat meramaikan acara ini, mendukung UMKM lokal dengan membeli produk-produk mereka, serta ikut mempromosikan kemajuan ekonomi di daerah ini,” tutup Samsul. (mut/ans)
