Rabu, Oktober 2, 2024
29.3 C
Palangkaraya

RAPBD 2022, Upayakan Pemulihan Ekonomi

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran melalui Wakil Gubernur H Edy Pratowo menghadiri rapat paripurna ke-8 masa persidangan III tahun sidang 2021 DPRD Kalteng secara virtual di ruang rapat wagub, Senin (8/11).

Pada rapat paripurna kali ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng menyampaikan pidato pengantar Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kalteng tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022.

Dalam pidato mewakili gubernur, Edy Pratowo mengatakan, rancangan APBD 2022 secara riil tetap diupayakan mencerminkan niat pemerintah daerah mewujudkan sinergitas upaya pemulihan dan peningkatan ekonomi, baik tingkat nasional dan daerah. Selain itu juga memenuhi kehendak masyarakat untuk melakukan perubahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah.

Baca Juga :  Hati-Hati Membeli Tanah

“Yang diselaraskan dengan prinsip keadilan dan kehati-hatian, serta lebih fokus kepada pembangunan bidang infrastruktur, pembangunan bidang pendidikan, pembangunan bidang kesehatan dan pembangunan bidang ekonomi secara luas,” tegasnya.

Edy juga menyebutkan, selama kepemimpinan Gubernur H Sugianto Sabran fokus terhadap pembangunan infrastruktur. Di antaranya melanjutkan kembali proyek strategis multi years, yang meliputi pembangunan beberapa ruas jalan di kabupaten/kota se-Kalteng.

“Dengan perkiraan biaya sekitar Rp 2,1 triliun melalui skema pembayaran bertahap, dimulai dari tahun anggaran 2022 dan diperkirakan akan selesai bersamaan dengan akhir masa jabatan kami, paling lambat pada tahun 2024,” ungkapnya.

Dijelaskannya, pada bidang kesehatan, fokus utama dari APBD adalah sebagian besar untuk penanganan pandemi Covid-19 dan juga proses penerapan protokol kesehatan yang selaras dengan kebijakan PPKM pemerintah pusat. Selain itu juga penuntasan program vaksinasi untuk masyarakat umum dan tenaga medis.

Baca Juga :  Gubernur Kalteng Ajak Warga Menanam Pohon

“Pada bidang sosial ekonomi, Pemprov Kalteng aktif mendorong pelaku usaha dan juga masyarakat yang terdampak langsung dari pandemi Covid-19, dengan bantuan usaha permodalan maupun bantuan hibah yang bisa membantu percepatan pemulihan ekonomi di Kalteng,” katanya. (ens)

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran melalui Wakil Gubernur H Edy Pratowo menghadiri rapat paripurna ke-8 masa persidangan III tahun sidang 2021 DPRD Kalteng secara virtual di ruang rapat wagub, Senin (8/11).

Pada rapat paripurna kali ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng menyampaikan pidato pengantar Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kalteng tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022.

Dalam pidato mewakili gubernur, Edy Pratowo mengatakan, rancangan APBD 2022 secara riil tetap diupayakan mencerminkan niat pemerintah daerah mewujudkan sinergitas upaya pemulihan dan peningkatan ekonomi, baik tingkat nasional dan daerah. Selain itu juga memenuhi kehendak masyarakat untuk melakukan perubahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah.

Baca Juga :  Hati-Hati Membeli Tanah

“Yang diselaraskan dengan prinsip keadilan dan kehati-hatian, serta lebih fokus kepada pembangunan bidang infrastruktur, pembangunan bidang pendidikan, pembangunan bidang kesehatan dan pembangunan bidang ekonomi secara luas,” tegasnya.

Edy juga menyebutkan, selama kepemimpinan Gubernur H Sugianto Sabran fokus terhadap pembangunan infrastruktur. Di antaranya melanjutkan kembali proyek strategis multi years, yang meliputi pembangunan beberapa ruas jalan di kabupaten/kota se-Kalteng.

“Dengan perkiraan biaya sekitar Rp 2,1 triliun melalui skema pembayaran bertahap, dimulai dari tahun anggaran 2022 dan diperkirakan akan selesai bersamaan dengan akhir masa jabatan kami, paling lambat pada tahun 2024,” ungkapnya.

Dijelaskannya, pada bidang kesehatan, fokus utama dari APBD adalah sebagian besar untuk penanganan pandemi Covid-19 dan juga proses penerapan protokol kesehatan yang selaras dengan kebijakan PPKM pemerintah pusat. Selain itu juga penuntasan program vaksinasi untuk masyarakat umum dan tenaga medis.

Baca Juga :  Gubernur Kalteng Ajak Warga Menanam Pohon

“Pada bidang sosial ekonomi, Pemprov Kalteng aktif mendorong pelaku usaha dan juga masyarakat yang terdampak langsung dari pandemi Covid-19, dengan bantuan usaha permodalan maupun bantuan hibah yang bisa membantu percepatan pemulihan ekonomi di Kalteng,” katanya. (ens)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/