Jumat, November 22, 2024
25.1 C
Palangkaraya

Tingkatkan Sumber Daya Teknologi Informasi Komunikasi

PULANG PISAU-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulang Pisau lum lama tadi melaksanakan studi kaji berkaitan pengelolaan dan penyelenggaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Pemkab Sumedang. Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruangan Command Center room Pemkab Sumedang.

Studi Kaji tersebut bertujuan untuk peningkatan dan pengembangan sumber daya teknologi informasi komunikasi Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau. Dalam kegiatan tersebut, Pemkab Pulang Pisau diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Pulang Pisau, Tony Harisinta menerima pelatihan bersama dengan rombongan dari Kabupaten Kutai, Kalimantan Timur yang dipimpin langsung Sekda Kabupaten Kutai Timur Rizali Hadi.

Seperti dikutip pada website resmi sumedangkab.go.id berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI Nomor 108 Tahun 2023 yang dirilis pada 31 Januari 2023 tentang tentang Hasil Pemantauan dan Evaluasi SPBE pada Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah Tahun 2022. Dengan raihan tersebut, Kabupaten Sumedang telah meraih Indeks SPBE tertinggi.

Baca Juga :  Kinerja Capaian MCP Pulang Pisau Naik

Tony mengatakan, Kabupaten Sumedang meraih Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 3,84 atau sangat baik untuk tahun 2022 dan menjadi yang tertinggi di antara kabupaten/kota yang ada di Indonesia.

Raihan tersebut juga menempatkan Kabupaten Sumedang sebagai kedua terbaik antar instansi pemerintahan pusat dan daerah secara nasional. Urutan pertama diduduki oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan nilai 3,86.

Alasan Pemkab Pulang Pisau melakukan studi kaji berkaitan SPBE ke Kabupaten Sumedang, karena pada tahun 2022 Kabupaten Sumedang meraih nilai indeks SPBE tertinggi di antara kabupaten dan kota se-Indonesia. “Kiranya dengan adanya studi Kaji ini Pemkab Pulang Pusau bisa belajar dan meningkatkan SPBE agar lebih baik dan maju lagi ke depannya,” ucap Tony.

Baca Juga :  Sekda Pulang Pisau Soroti Perjalanan Dinas Jumat dan Senin

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Andriani, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Pulang Pisau  Moh. Insyafi, Inspektur Sapri Junjung.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Telekomunikasi Hidayat Briyantara, Kepala Bidang Statistik dan Persandian Yetie Aprita. Sementara itu Pemkab Sumedang dihadiri langsung oleh Sekda Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman beserta jajaran. (art)

PULANG PISAU-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulang Pisau lum lama tadi melaksanakan studi kaji berkaitan pengelolaan dan penyelenggaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Pemkab Sumedang. Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruangan Command Center room Pemkab Sumedang.

Studi Kaji tersebut bertujuan untuk peningkatan dan pengembangan sumber daya teknologi informasi komunikasi Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau. Dalam kegiatan tersebut, Pemkab Pulang Pisau diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Pulang Pisau, Tony Harisinta menerima pelatihan bersama dengan rombongan dari Kabupaten Kutai, Kalimantan Timur yang dipimpin langsung Sekda Kabupaten Kutai Timur Rizali Hadi.

Seperti dikutip pada website resmi sumedangkab.go.id berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI Nomor 108 Tahun 2023 yang dirilis pada 31 Januari 2023 tentang tentang Hasil Pemantauan dan Evaluasi SPBE pada Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah Tahun 2022. Dengan raihan tersebut, Kabupaten Sumedang telah meraih Indeks SPBE tertinggi.

Baca Juga :  Kinerja Capaian MCP Pulang Pisau Naik

Tony mengatakan, Kabupaten Sumedang meraih Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 3,84 atau sangat baik untuk tahun 2022 dan menjadi yang tertinggi di antara kabupaten/kota yang ada di Indonesia.

Raihan tersebut juga menempatkan Kabupaten Sumedang sebagai kedua terbaik antar instansi pemerintahan pusat dan daerah secara nasional. Urutan pertama diduduki oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan nilai 3,86.

Alasan Pemkab Pulang Pisau melakukan studi kaji berkaitan SPBE ke Kabupaten Sumedang, karena pada tahun 2022 Kabupaten Sumedang meraih nilai indeks SPBE tertinggi di antara kabupaten dan kota se-Indonesia. “Kiranya dengan adanya studi Kaji ini Pemkab Pulang Pusau bisa belajar dan meningkatkan SPBE agar lebih baik dan maju lagi ke depannya,” ucap Tony.

Baca Juga :  Sekda Pulang Pisau Soroti Perjalanan Dinas Jumat dan Senin

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Andriani, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Pulang Pisau  Moh. Insyafi, Inspektur Sapri Junjung.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Telekomunikasi Hidayat Briyantara, Kepala Bidang Statistik dan Persandian Yetie Aprita. Sementara itu Pemkab Sumedang dihadiri langsung oleh Sekda Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman beserta jajaran. (art)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/