Kamis, September 12, 2024
25.3 C
Palangkaraya

Nunu Andriani Launching Penyaluran BLT Penanganan Kemiskinan Ekstres

PULANG PISAU – Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani menghadiri launching penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) penanganan kemiskinan ekstrem Kabupaten Pulang Pisau tahun 2024 di aula Kecamatan Kahayan Kuala, Sabtu (3/8/2024).
Nunu mengatakan, pemerintah kabupaten sudah melakukan perjanjian kerja sama dengan PT Pos di Palangka Raya dalam hal penyaluran bantuan langsung tunai. “Dengan tujuan untuk mengurangi tingkat kemiskinan ekstrem yang ada di Kabupaten Pulang Pisau,” kata Nunu.
Dia menambahkan, dari data ada 2.700 lebih kepala keluarga (KK) yang mempunyai penghasilan di bawah rata rata, atau berpenghasilan rendah. “Kemudian kita lakukan verifikasi dan validasi, ternyata dari data tersebut ada sudah ada yang pindah, ada yang sama dan kemudian ada yang sudah meninggal,” ucapnya.
Nunu Andriani menambahkan, bantuan tersebut baik dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten. BLT bersumber dari APBN dan bantuan non-tunai (BNT) dalam bentuk makanan atau keperluan yang lain nya, yang bersumber dari dari APBD.
“Kami juga mengharapkan kepada masyarakat yang mendapatkan bantuan agar benar-benar dipergunakan untuk membeli kebutuhan pokok,” harap Nunu.
Penyaluran BLT dan bantuan sosial penanganan kemiskinan ekstrem Kabupaten Pulang Pisau tahun 2024 juga dihadiri Ketua DPRD Pulang Pisau H Ahmad Rifa’i, Camat Kahayan Kuala H Muhammad Daulaiy lurah, unsur Forkopimcam, kepala kantor pos Pulang Pisau, juga masyarakat setempat. (dskmf/art)

Baca Juga :  Penanganan Penyebab Risiko Stuntingg Harus Jelas

PULANG PISAU – Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani menghadiri launching penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) penanganan kemiskinan ekstrem Kabupaten Pulang Pisau tahun 2024 di aula Kecamatan Kahayan Kuala, Sabtu (3/8/2024).
Nunu mengatakan, pemerintah kabupaten sudah melakukan perjanjian kerja sama dengan PT Pos di Palangka Raya dalam hal penyaluran bantuan langsung tunai. “Dengan tujuan untuk mengurangi tingkat kemiskinan ekstrem yang ada di Kabupaten Pulang Pisau,” kata Nunu.
Dia menambahkan, dari data ada 2.700 lebih kepala keluarga (KK) yang mempunyai penghasilan di bawah rata rata, atau berpenghasilan rendah. “Kemudian kita lakukan verifikasi dan validasi, ternyata dari data tersebut ada sudah ada yang pindah, ada yang sama dan kemudian ada yang sudah meninggal,” ucapnya.
Nunu Andriani menambahkan, bantuan tersebut baik dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten. BLT bersumber dari APBN dan bantuan non-tunai (BNT) dalam bentuk makanan atau keperluan yang lain nya, yang bersumber dari dari APBD.
“Kami juga mengharapkan kepada masyarakat yang mendapatkan bantuan agar benar-benar dipergunakan untuk membeli kebutuhan pokok,” harap Nunu.
Penyaluran BLT dan bantuan sosial penanganan kemiskinan ekstrem Kabupaten Pulang Pisau tahun 2024 juga dihadiri Ketua DPRD Pulang Pisau H Ahmad Rifa’i, Camat Kahayan Kuala H Muhammad Daulaiy lurah, unsur Forkopimcam, kepala kantor pos Pulang Pisau, juga masyarakat setempat. (dskmf/art)

Baca Juga :  Penanganan Penyebab Risiko Stuntingg Harus Jelas

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/